Seputar Kalteng

BEM UPR Unjuk Rasa: "Stop Izin Lahan Perkebunan Besar"

Puluhan mahasiswa Universitas Palangkaraya yang mengatasnamakan keluarga besar Mahasiswa Universitas Palangkaraya menggelar aksi di Pintu Gerbang DPRD

Penulis: Fathurahman | Editor: Didik Triomarsidi
faturahman
Mahasiswa UPR saat melakukan aksi di DPRD Palangkaraya 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA- Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Palangkaraya (UPR) Kalimantan Tengah, menggelar aksi unjukrasa dalam memperingati Hari Tani Nasional, Senin (26/9/2016) pagi.

Puluhan mahasiswa Universitas Palangkaraya yang mengatasnamakan keluarga besar Mahasiswa Universitas Palangkaraya menggelar aksi di Pintu Gerbang DPRD Kalteng di Jalan S Parman yang kemudian aksi berlanjut menuju Kantor Gubernur Kalteng di Jalan RTA Milono.

Mereka datang dengan mengarak baliho bertuliskan stop memberikan izin lahan untuk perluasan lahan perkebunan besar swasta kelapa sawit. Para petani masih membutuhkan banyak lahan untuk ditanam.

Aksi unjukrasa masiswa yang langsung dipimpin oleh Presma UPR Ali Asegap tersebut, saat rombongan tiba didepan gedung dewan langsung disambut Ketua DPRD Kalteng, R Atu Narang dan Wakil Ketua Dewan H Baharuddin H Lisa dan angota lainnya.

Meskipun saat adanya aksi tersebut, unsur pimpinan dan anggota dewan termasuk pihak Tim Anggran Pemprov Kalteng sedang melakukan rapat membahas APBD Perubahan Kalteng tahun 2016.

"Saya ke sini, untuk menghormati kalian karena saat ini kami sedang rapat membahas APBD Perubahan, saya skor sementara untuk mendatangi kalian."ujar Ketua DPRD Kalteng, R Atu Narang.

Rapat bersama keluarga besar Mahasiswa UPR pun, kemudian dilaksanakan di ruang pertemuan DPRD Kalteng, setelah sebelumnya dilakukan negosiasi oleh mahasiswa dan ketua dewan untuk penyampaian aspirasi.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved