Berita Tapin

P2TP2A Tapin Diminta Cegah Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak

Sebelum pengukuhan pengurus tersebut, terlebih dulu digelar dialog seputar kekerasan pada perempuan dan anak, dengan narasumber dari Banjarmasin

Penulis: | Editor: Ernawati
banjarmasinpost.co.id/ibrahim ashabirin
Bupati Tapin, Arifin Arpan, mengukuhkan pengurus Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan/Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) periode 2016-2018 di Pendopo Balahendang, Rantau, Selasa (22/11/2016). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Bupati Tapin, Arifin Arpan, mengukuhkan pengurus Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan/Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) periode 2016-2018 di Pendopo Balahendang, Rantau, Selasa (22/11/2016).

Sebelum pengukuhan pengurus tersebut, terlebih dulu digelar dialog seputar kekerasan pada perempuan dan anak, dengan narasumber dari Banjarmasin.

Dalam dialog itu terungkap, banyak kasus-kasus pelecehan/kekerasan terhadap perempuan dan anak bawah umur di Kalsel.

Bupati Tapin HM Arifin Arpan mengatakan, untuk mencegah kekerasan kepada perempuan dan anak, maka harus dimulai dari menciptakan keharmonisan dalam rumah tangga.

Salah satu pemicu utama kekerasan dan kriminal karena masalah ekonomi.

Karena itu kami mencoba memperbaiki ekonomi masyarakat dengan berbagai terobosan, jelas Bupati Arifin Arpan.

Acara yang diselenggarakan Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana,

Hadir dalam acara, Ketua TP PKK Tapin Hj Ratna Ellyani, seluruh Kapolsek se Tapin, seluruh UPT pendidikan Tapin dan seluruh camat, seluruh Danramil. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved