Ini Dia Sosok Duo Notebook Tertipis Acer Swift 7 dan Spin 7

BANJARMASINPOST.CO.ID - Hari Rabu (7/12/2016) Acer meluncurkan dua produk notebook terbarunya di pasaran Indonesia, yakni Swift 7 dan Spin 7.

Keduanya adalah notebook kelas premium yang diklaim tertipis di dunia untuk kelas masing-masing. Swift 7 memiliki bodi dengan ketebalan 9,98mm dan bobot 1,1 kg.

Sementara, Spin 7 yang merupakan notebook convertible (2-in-1) dengan layar sentuh yang bisa dilipat hingga 360 derajat memiliki bodi setebal 17,95mm dan bobot 1,5 kg.

Sebagai produk kelas atas, Swift 7 dan Spin 7 turut dibekali dengan spesifikasi mumpuni, mencakup prosesor Intel Core i Generasi ke-7 (Kaby Lake), RAM hingga 8 GB, serta media penyimpanan SSD 256 GB.

Kedua notebook turut dibekali dengan sepasang port USB type-C terbaru, berikut layar IPS LCD full-HD (1.920 x 1.080 piksel) yang dilapis kaca anti gores Gorlla Glass 5.

Di Indonesia, Swift 7 dan Spin 7 masing-masing dibanderol mulai Rp 20 juta. Pembeli akan turut mendapatkan keanggotaan layanan purna jual “premium” melalui kartu khusus bernama Priority Card.

Seperti apa sosok kedua notebook premium tertipis ini? Simak penampakan Swift 7 dan Spin 7 lewat rangkaian foto di bawah.

Model menunjukkan notebook tipis Acer Swift 7.

Acer Swift 7 tersedia dalam satu pilihan warna, yakni paduan black-gold. Bagian keyboard dan palmrest berwarna emas, sementara bingkai dan sisi belakang layar, serta bagian bawah, berwarna hitam.

Touchpad milik Acer Swift 7 dan Spin 7 memiliki bentuk yang agak melebar dibandingkan notebook lainnya. Menurut pihak Acer, hal ini dimaksudkan agar pengguna bertangan kidal juga bisa menggunakan touchpad tersebut dengan nyaman.

Acer Swift 7 dan Spin 7 hanya memiliki sepasang port USB type-C berikut jack audio 3,5mm. Acer menyertakan adapter USB type-C ke USB 3.0 reguler dalam paket penjualan.

Saat layar Spin 7 dilipat hingga memungguni dan rapat dengan keyboard, perangkat ini bisa dipakai seperti tablet raksasa degan OS Windows 10.

Kompas.com