Ternyata, Tinggi BTS yang Roboh di Banjarmasin Selatan Itu 52 Meter dan Nyaris Hantam Rumah Warga

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Ketinggian tower Base Transceiver Station (BTS) yang roboh di kawasan Banjarmasin Selatan itu yakni 52 meter. Nyaris saja tumbangnya tower itu mengenai rumah penduduk sebagaimana pantauan di lokasi, Rabu (21/12/2016) petang.‎

"Ya, nyaris saja namun ssyukurnya tak kena rumah penduduk, karena memang didirikan tower di lahan luas dan lapang. Padahal di sini termasuk kawasan padat penduduk," kata Rasidi, seorang warga yang dijumpai di TKP.

Sebelumnya, Warga Jalan Tembus Mantuil tepatnya dekat Rusunawa atau dekat Eks Lokalisasi Ria Begau digegerkan dengan robohnya Tower Base Transceiver Station (BTS) di kawasan tersebut, Rabu (21/12/2016) sore

Diinformasikan tower BTS tersebut baru dalam tahap pembangunan.

Untuk diketahui, Insiden robohnya tower Base Transceiver Station (BTS) di Jalan Tembus Mantuil Banjarmasin berimbas pada jatuhnya korban jiwa. Satu meninggal dan satunya luka-luka akibat insiden yang terjadi, Rabu (21/12/2016) sore tadi.

Korban meninggal diketahui bernama Jainudin (35) warga Sungai Tabuk Kabupaten Banjar. Sedangkan korban luka yakni M Rafsan Zani (19) warga Martapura Kabupaten Banjar.

Keduanya diketahui adalah pekerja yang sedang mengerjakan pembangunan tower BTS tersebut. Saat ini korban meninggal berada di kamar jenazah dan korban luka di IGD RSUD Ulin Banjarmasin‎

Insiden robohnya tower Base Transceiver Station (BTS) di Jalan Tembus Mantuil Gang Perintis tepatnya di Belakang Rusunawa Banjarmasin Selatan langsung ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian.

"Ya, saya langsung perintahkan anggota untuk menindaklanjuti informasi tersebut tadi sore. Untuk penyebab tower sampai bisa roboh masih dalam penyelidikan," kata Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Anjar Wicaksana ketika dikonfirmasi BPost Online.