Pengiriman Logistik Pilkada di Daerah Ini Harus Lewat Jalur Sungai

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Iptu Hadrian Noor antusias dalam mengerjakan tugasnya untuk mengawal langsung pengiriman logistik untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) calon bupati dan wakil bupati Baritokuala, Rabu (8/2/2017).

Dibantu dua orang personilnya dan tiga orang personil kiriman dari Polres Batola, Hadrian Noor membentuk timnya menjadi dua.

Dia dan tiga orang lainnya berada di kelotok yang berisikan barang-barang logistik. Sedangkan dua sisanya berada dikelotok bersama tim KPU.

Ada 12 unit TPS, tiga unit TPK, 24 bilik suara dan 12 triplek serta kelengkapan pencoblosan lainnya dibawa ke Kecamatan Kuripan.

Karena jalur darat yang kurang memungkinkan untuk dilalui, pendistribusian logistik Pilkada ke Kecamatan itu menggunakan transportasi air.

"Sebenarnya di Kecamatan ini daerahnya aman dari kecurangan, minim sekali, tapi kami juga tidak boleh menganggap penyaluran logistik ini sebagai hal remeh, jadi keamanan tetap dilakukan maksimal," ungkap Hadrian.

Selain dikhawatirkan adanya kesalahan atau kecurangan, pengawalan tersebut juga dilakukan karena menurutnya jalur transportasi air rawan terjadi kecelakaan semisal kapal terbalik dan hal buruk lainnya.

Sesampainya di Pelabuhan Kuripan, disambut Ketua PPK dan pengawas pemilu kecamatan, barang-barang logistik pilkada diantar ke ruangan yang sudah disediakan di sekertariat PPK Kecamatan Kuripan lalu dilanjutkan serah terima logistik pemilu oleh perwakilan KPU Kabupaten Batola, Lia Dwinigtyas kepada Ketua PPK Kecaamatan Kuripan, Marliani.

Dari hasil serah terima tersebut, terhitung logistik yang didistribusikan dan diserahkan ke Kuripan diantaranya 4.498 Surat Suara, 15 Kotak suara terdiri dari 12 Kotak suara TPS dan tiga kotak suara PPK, 24 bilik suara, sampul PPK, PPS dan KPPS, alat Kelengkapan TPS, segel, Hologram, alat bantu tuna netra, tinta dan salinan daftar pemilih tetap serta formulir C6.(Banjarmasin Post/Aya Sugianto/Isti Rohayanti)