Presenter CNN Ini Makan Otak Manusia dan Dilempari Kotoran Oleh Kelompok Kanibal

Aslan kemudian diberikan satu potongan otak manusia. "Ingin tahu rasa otak manusia yang sudah mati seperti apa? arang".

Penulis: Restudia | Editor: Murhan
CNN
Presenter televisi ini memasak otak manusia bersama dengan kelompok kanibal di India. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Presenter televisi ini memasak otak manusia bersama dengan kelompok kanibal di India.

Dalam episode Believer, sesi enam dari CNN seri, Reza Aslan bertemu dengan Aghori, sekte Hindu di India.

Aslan terlebih dahulu mandi di sungai Gangga. Ia kemudian diberikan minuman alkohol yang disajikan di dalam tengkorak.

Kemudian bersama kelompok kanibal ini, mereka membakar sepotong otak manusia, seperti dilaporkan Washington Post dari The Sun.

Aslan kemudian diberikan satu potongan otak manusia. "Ingin tahu rasa otak manusia yang sudah mati seperti apa? arang".

"Ini dibakar agar krispi", tambahnya.

Usai wawancara, tiba-tiba seorang kanibal melontarkan kata-kata yang membuat kaget.

"Aku akan memotong kepalamu jika berbicara terlalu banyak".

Hal yang tak disangka guru kanibal itu makan kotorannya sendiri dan kemudian melemparkannya pada Aslan dan kru acara.

Presenter CNN dilempar kotoran oleh kelompok kanibal di India.
Presenter CNN dilempar kotoran oleh kelompok kanibal di India. (CNN)

"Aku pikir kita telah berbuat salah," lontar Aslan kepada direktur acara.

Diketahui segmen ini juga memantik amarah dari beberapa orang Hindu Amerika yang mengungkapkan acara tersebut menggambarkan pandangan negatif pada umat Hindu.

Keturunan India Amerika, Shalabh Kumar mengatakan, "Serangan menjijikkan bagi umat Hindu".

Kumar juga mentweet, "Hindu telah diserang karena sebagian besar umat Hindu mendukung Trump ketika pemilihan presiden".

Sementara Aslan menjawab dalam cuitan twitternya, "Ini adalah acara tentang Aghori bukan tentang Hindu".

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved