Berita Internasional

Wanita Paruh Baya Tiba-Tiba Benturkan Kepalanya ke Mobil, Begini Ceritanya

Pria asal Gaotai County di barat laut China mengaku wanita paruh baya tiba-tiba berlari ke arah mobil van yang dikemudikannya.

Penulis: Restudia | Editor: Elpianur Achmad
The Sun
Seorang wanita paruh baya di Guangdong China membenturkan kepalanya ke mobil yang melintas 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Pria asal Gaotai County di barat laut China mengaku wanita paruh baya tiba-tiba berlari ke arah mobil van yang dikemudikannya.

Ia mengaku seketika menginjak rem mobil untuk menghindari menabrak wanita paruh baya tersebut.

Tapi kejadian lain malah mengejutkannya. Wanita itu tiba-tiba membenturkan kepalanya ke mobil.

Video yang diabadikan melalui kamera hape itu terdengar pria tersebut meminta wanita paruh baya untuk berhenti.

Permintaan malah diabaikan, ia tetap membenturkan kepalanya ke mobil.

"Hentikan itu. Anda mendengarkan saya?", ujarnya seperti dilansir mirror.

Pria asal Gaotai County di barat laut China
Pria asal Gaotai County di barat laut China (The Sun)

Pria itu terus memaki wanita tua itu, hingga ia menjatuhkan dirinya ke tanah.

Pengemudi itu kemudian memanggil pihak kepolisian dan menunjukkan rekaman di hapenya.

Polisi kemudian memeriksa hape pengemudi tersebut dan menahan wanita tua itu.

Dikatakan pihak kepolisian, wanita tersebut adalah wanita gila.

Orangtua paksa anak tabrakan diri di China
Orangtua paksa anak tabrakan diri di China (The Sun)

Ia ditahan selama tujuh hari. Gaya tabrak mobil ini di China memang disinyalir jadi ajang pemerasan.

Rekaman yang baru-baru saja diunggah di media sosial China menunjukkan perilaku orangtua yang mengerikan.

Ibu tiri dan ayah memaksa gadis kecilnya untuk melakukan aksi yang bisa saja mengantarkan maut.

Gadis kecil dipaksa menabrakkan tubuhnya di jalan yang dipadati arus lalu lintas.

Kedua orangtuanya terlihat berdiri di kanan kiri jalan untuk memantau aksi sang anak.

Dilansir The Sun, kejadian ini terjadi di Kota Huizhou, Provinsi Guangdong, China Selatan.

Disinyalir kedua orangtuanya menargetkan salah seorang pengemudi untuk bisa diperas.

Karena telah menabrak anaknya, meskipun pada kenyataannya hanyalah sebuah rekayasa.

Usai menabrakkan dirinya ke mobil, anaknya akan disuruh berbaring dan pura-pura cedera.

Kemudian orangtua akan segera mendatangi mobil yang menabrak dan meminta ganti rugi.

Aksi penipuan ini diyakini banyak pengemudi banyak dilakukan oleh orangtua yang 'gila'.

Para orangtua bahkan akan memeras dengan ancaman tidak akan dilaporkan ke pihak kepolisian.

Di sebuah jalanan gadis berbaju merah selalu tetabrak mobil di lokasi tersebut.

Anak yang diketahuiberusia 8 tahun tersebut dimanfaatkan ayah dan ibunya untuk memeras pengemudi.

Pihak kepolisian menjadikan video yang beredar tersebut sebagai bukti untuk penyelidikan lebih lanjut.

Diketahui orangtua anak berbaju merah itu ditetapkan sebagai tersangka dengan ancaman kehilangan hak asuh anak. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved