Dengan Alasan Ini, Madura United Depak Striker Asingnya

BANJARMASINPOST.CO.ID, PAMEKASAN - Pemain asal Pantai Gading Boubacar Sanogo diputus kontraknya oleh Madura United, Senin (10/7/2017).

Sanogo menjadi pemain pertama yang dipastikan hengkang dari Lasker Sape Kerrap. Hal ini terjadi karena performa Sanogo yang kurang menyatu dengan permainan cepat Madura United.

Apalagi Sanogo didatangkan sejatinya untuk menjadi tandem Peter Odemwingie, marquee player Madura. Nyatanya Sanogo lebih sering menjadi pemain cadangan.

Bahkan, saat Madura United menjamu Persib Bandung, Minggu (9/7/2017), namanya tak masuk dalam daftar line up, baik starter maupun cadangan.

"Per tanggal 10 Juli kerja sama dengan Sanogo kami selesaikan dengan berbagai pertimbangan. Utamanya hasil evaluasi dari kebutuhan tim dan jam bermain," kata Achsanul Qosasi, Presiden Klub Madura United, Senin (10/7/2017).

Usai melepas Sanogo, manajemen rencananya akan langsung mencari pengganti usia 34 tahun itu, untuk didaftarkan saat transfer pemain putaran kedua dibuka.

"Pasti akan ada pengganti Sanogo di putaran kedua. Semoga Madura United mendapatkan pemain sesuai kebutuhan di bursa transfer kedua ini," ujar pria yang akrab disapa AQ tersebut.

Seperti diketahui, dalam kiprahnya di Madura Unitred, peran Sanogo menjadi starter dapat dihitung dengan jari.

Dalam laga Liga 1, melawan Persija, Perseru Serui, Semen Padang, ia hanya bertindak sebagai pemain pengganti.

Saat melawan Persegres dan Borneo FC, dirinya baru dipercaya bermain sejak awal babak.

Itupun ia tidak bermain hingga akhir laga dan digantikan pemain lainnya. Sehingga wajar apabila karir Sanogo di Madura United berakhir. (*)

Berita ini dikutip dari Surya dengan judul : Madura United Depak Boubacar Sanogo, Ini Alasannya. . .