Berita Kalteng

Banyak Pesanan Perahu, Namun Jumadi Tak Bisa Memenuhi, Ini Alasannya

Saat ini, hanya ada Jumadi dan anaknya yang tampak terus menggeluti usaha tersebut, sedangkan rekan-rekan lainnya sudah beralih pekerjaan

Penulis: Fathurahman | Editor: Didik Triomarsidi
faturahman
Pengrajin pembuat perahu kayu di Palangkaraya. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA- Pengrajin pembuat perahu berbahan kayu yang ada di Kelurahan Kereng Bengkirai, Kecamatan Sabangau, Palangkaraya jumlahnya hingga, Sabtu (15/7/2017) terus menyusut.

Saat ini, hanya ada Jumadi dan anaknya yang tampak terus menggeluti usaha tersebut, sedangkan rekan-rekan lainnya sudah beralih pekerjaan lainnya seperti mencari ikan atau membuka usaha warung makan.

Ada beberapa alasan hingga pengrajin pembuat perahu ini meninggalkan pekerjaanya yang telah dilakukan secara turun temurun, salah satunya adalah sulitnya mencari bahan baku kayu terutama ulin.

"Dulu mencari kayu ulin enak saja, namun sekarang tidak boleh lagi menebang kayu ulin, karena sudah masuk kayu langka jadi terpaksa pakai kayu belangeran dan lainnya yang mudah lapuk,"ujarnya.

Jumadi mengaku, sudah banyak instansi yang memesan perahu buatannya, tetapi dia masih terkendala dengan bahan baku kayu ulin.

"Saya mau saja membuatkan perahunya, tetapi untuk penyedianya jangan saya, karena saya sulit mendapatkannya, kecuali kayu jenis lainnya,"ujarnya.(faturahman/www.banjarmasinpost.co.id)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved