Zulhaidir Buka Rahasia Tak Terkalahkan di Arena Gulat
Ketika menjadi seorang atlet gulat tidak ada yang tidak kenal dengan sosok pegulat asal Banua Kalimantan Selatan yang satu ini
Penulis: Burhani Yunus | Editor: Ernawati
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Ketika menjadi seorang atlet gulat tidak ada yang tidak kenal dengan sosok pegulat asal Banua Kalimantan Selatan yang satu ini.
Sejak menggeluti gulat tahun 1990 pegulat kelahiran Banjarmasin 27 Mei 1976 tidak bisa terkalahkan oleh pegulat Indonesia di eranya.
Sejak menjadi atlet gulat Zulhaidir telah sukses menyumbangkan berbagai macam medali emas untuk Kalimantan Selatan baik kita tampil di Kejuaraan Gulat Nasional juga PON.
Sepanjang karirnya menjadi wakil Kalsel di PON sejak tahun 1993 sampai 2004, Zulhaidir tidak pernah melepas gelarnya sebagai pegulat peraih medali emas.
"Lima kali PON sejak PON XIII Jakartar tahun 1993 dan 1997 terakhir di Samarinda 2004 saya selalu meriah emas," kata pegulat Kalsel yang bertanding di kategori gulat Grego kelas 55 kilogram tersebut," kemarin.
Diakui Zulhaidir ketika ia menjadi atlet gulat ia 'maniak' dalam berlatih.
"Tiap hari saya berlarih baik itu bersama pelatih atau tidak. Tentunya ketika dilatih pelatih kita harua memgikuti intruksi dan arahan pelatih juga mengatur pola istirahat dan makan," kata Zulhadir yang sekarang menjadi pelatih Timnas PB PGSI Pusat tersebut.
Masih menurut Zulhaidir ketika ia masih menjadi atlet ia tidak memikirkan uang atau materi.
"Kalau kita sudah punya prestasi bagus insya allah rezeki akan datang sendiri," jelasnya. (BANJARMASINPOST.co.id/burhani yunus)
