Ini Prospek Pembuatan Plat Variasi, Keuntungan Sampai Rp 5 Juta Sebulan

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Pemilik kendaraan roda dua dan roda empat kadang ingin sesuatu yang beda tampilan plat nomor kendaraannya. Caranya dengan membikin baru di jasa pembuatan plat kendaraan, dengan tetap mengacu sesuai BPKB dan STNK.

Usaha kerajinan reparasi plat kendaraan bermotor tidak pernah sepi dari pesanan. Usaha kerajinan plat nomor kendaraan ini pun mampu bertahan lama, satu di antaranya adalah Amir Syarifudin.

Lokasi usahanya di Jalan Pulau Laut Banjarmasin. Dikenal dengan nama Amir Plat, setiap hari menyelesaikan sedikitnya lima pasang plat nomor kendaraan roda dua dan tiga sampai lima pasang plat kendaraan roda empat.

"Sejak 2002 yang benar-benar terjun dalam usaha plat reparasi ini. Tidak hanya mengerjakan plat nomor kendaraan, tetapi juga plat nomor rumah, nama jalan dan lainnya," katanya.

Warga Jalan Sungai Lulut Kabupaten Banjar itu awalnya belajar dari temannya yang juga membuka usaha serupa di kawasan Jalan H Anang Adenansi atau Kamboja. Tidak membutuhkan waktu yang lama hingga akhirnya dirinya bisa mandiri.

Ditanya berapa keuntungan, sedikit malu-malu Amir enggan mengungkapnya. Secara singkat dia mengatakan, keuntungan dari usaha jasa yang dilakoninya saat ini mampu memenuhi kebutuhan keluarganya di rumah dan juga kebutuhan dua orang karyawannya.

Bahan yang digunakan dalam membuat plat reparasi itu mudah didapat. Mulai dari plat alumunium, cat hitam, cat merah untuk kendaraan dinas dan cat putih serta alat memotong plat alumunium.

Dirinya kebanjiran order biasanya pada Maret atau pertengahan tahun. Menurutnya saat-saat itulah bermunculan jenis sepeda motor atau mobil yang baru, sehingga pemiliknya ingin tampil beda dengan mereparasi plat kendaraannya.

"Tetapi saya berhati-hati dalam membikin plat kendaraan bermotor, baik roda dua maupun roda empat. Khawatir kendaraan bodong, jadi terkadang kalau ragu saya minta tunjukan STNK," imbuhnya.

Perajin usaha reparasi plat lainnya yang berlokasi di Jalan Veteran Banjarmasin, Ahmad Rohani mengatakan, dirinya sudah bisa membuat reparasi plat sejak 2001 dan mandiri usaha sendiri sejak 2009 lalu.

"Keuntungan tergantung banyaknya pesanan, tetapi rata-rata kalau keuntungan bisa Rp 4 juta hingga Rp 5 juta per bulan. Tetap optimistis memiliki prospek yang bagus, apalagi kendaraan terus bertambah," pungkasnya.