Berita Banjarmasin

HM Aini Minta KONI Percayakan Sepenuhnya Pembinaan Atlet Gulat Kepada PGSI

Cabang olahraga gulat merupakan cabang olahraga penyumbang medali emas terbanyak PON bagi Kalimantan Selatan

Penulis: Burhani Yunus | Editor: Elpianur Achmad
Banjarmasinpost.co.id/Burhani Yunus
Pegulat Kalsel, Arbainsyah (merah) saat bertanding. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Ketua Bidang Prestasi PGSI Kalsel HM Aini sukses atau tidaknya pembinaan atlet gulat yang lebih mengetahui adalah pelatih dan induk organisasi PGSI Kalsel.

Namun kalau ada pihak yang ikut campur masalah pembinaan dan cara kerja latihan PGSI diyakini target PGSI tidak akan bisa berjalan dengan sewajarnya.

"Saya berharap KONI Kalsel mempercayakan sepenuhnya pembinaan kepada cabang olahraga," kata HM Aini.

Pagelaran babak kualifikasi PON 2018 bukanlah hal baru buat Persatuan Olahraga Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Kalimantan Selatan.

Cabang olahraga gulat yang merupakan penyumbang medali emas terbanyak PON Kalimantan Selatan dan langsung bergerak cepat dengan melakuka persiapan sejak awal.

Yang menjadi acuan induk organisasi olahraga gulat Banua tersebut yakni hasil Kejuaraan Nasional Gulat Senior sekaligus Seleksi Atlet Gulat Menuju Asian Games Indonesia 2018 berlangsung di GOR Ciracas Jakarta.

"Kita sudah melihat peta kekuatan bakal lawan-lawan pegulat kita di babak kualifikasi PON nanti," kata Indra Safri pelatih gulat Kalsel.

Waktu tersisa menjelang babak kualifikasi Indra Safri mengatakan, pihaknya memaksimalkab latihan buat seluruh pegulatnya yang akan tampil di babak kualifikasi PON.

"Peraih medali emas maupun yabg belum harus kita tingkatkan latihaannya," kata Indra Safri. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved