Berita Banjarmasin
Warga Banper 1 Bersyukur, Langgar Nurussa'adah Bisa Diperbaiki dari Dana Bantuan CSR
- Langgar (musala) Nurussa'adah dibangun tahun 1980. Kini kondisi fisik sudah mengkhawatirkan, pondasinya kini rendah dan sering
Penulis: Salmah | Editor: Ernawati
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Langgar (musala) Nurussa'adah dibangun tahun 1980. Kini kondisi fisik sudah mengkhawatirkan, pondasinya kini rendah dan sering tergenang jika hujan lebat.
Kondisi langgar yang berlokasi di Jl Banper 1, Komplek Banjar Indah Permai, Banjarmasin itu memang perlu perbaikan agar kegiatan ibadah tidak terganggu.
Syukurlah, sekarang perbaikan bisa dilakukan atas bantuan dari PT Sarana Multi Infrastruktur, Jakarta, yang penyerahan bantuannya dilakukan Jumat (12/1208).
Baca: Gila! Bocah Video Mesum Diupah Rp 300 Ribu, si Tante Rp 1,6 Juta, Dijual ke LN Mencengangkan!
Baca: Kisah Tanjung Dewa, Kerajaan Gaib di Kotabaru Selain Saranjana, Simak Kesaksikan Seorang Nelayan
Baca: Usai Manggung, Pedangdut Cantik yang Hamil Ini Keguguran
Baca: Hiii, Nelayan Pernah Lihat Penampakan Keraton di Pulau Tak Berpenghuni Tanjung Dewa Kotabaru
Tim Leader Pembiayaan Daerah PT Sarana Multi Infrastruktur (persero), Eri Hartito, menyatakan, ini sebagai mendekatkan diri dengan masyarakat.
"Melalui CSR sudah seringkali kami berikan bantuan di berbagai daerah di Indonesia dan sekarang giliran Kalsel," jelasnya.
Penyerahan bantuan disaksikan pengurus langgar dan pihak kelurahan. Sementara H Rakatai Jamari, Ketua RT9, selaku panitia dan atas nama warga sangar berterimakasih atas bantuan inu.
"Walaupun dana sudah tersedia, tetapi kami sangat masih perlu bantuan pihak lain. Dengan bantuan dana ini bisa menambah modal membangun yang akan segera kami laksanakan," jelasnya.
Perwakilan dari kelurahan juga berharap dengan adanya perbaikan ini maka mushala bisa dipakai kembali dengan nyaman.
Ditambahkan Aulia Oktaviandi, Staf Ahli Anggota DPR RI Syaiful Rasyid (Komisi XI), bahwa bantuan dari PT SMI ini bak gayung bersambut tatkala pengurus langgar mengajukan permohonan bantuan perbaikan.
"Pak Syaiful punya rumah di kawasan ini dan sering beliau tempati jika berada di Banjarmasin. Saat menerima permohonan bantuan perbaikan langgar, maka selaku anggota dewan beliau mengajak PT SMI untuk berpartisipasi," jelasnya.
Dijelaskan pula, Komisi IX DPR RI bermitra kerja dengan menteri keuangan, OJK, Bank Indonesia, termasuk pula PT SMI yang merupakan BUMN di bawah kementerian keuangan.
Ketika Raker Komisi XI dengan PT SMI itulah Syaiful melihat selain rencana kerja perusahaan itu di beberapa daerah, juga ada CSR. Nah, sekalian disampaikan Syaiful agar langgar Nurussa'adah dimasukan dalam CSR. (BANJARMASINPOST.co.id/salmah)