Rame-rame Datangi Kantor Taksi Online, Puluhan Sopir Taksi Konvensional Mulai Gabung Daring

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Terkait bolehnya taksi konvensional bergabung dengan taksi daring yang tertuang dalam Pergub Kalsel, Nomor 6 Tahun 2018, tentang penyelenggaraan angkutan sewa khusus menggunakan aplikasi berbasis teknologi informasi di wilayah Kalsel disambut baik para supir taksi konvensional.

Ramai-ramai para supir taksi daring sudah mendatangi cabang kantor taksi daring di Kalsel untuk bergabung.

Menurut Ketua organda Banjarmasin Asqolani saat ditemui dalam sosialisasi pergub di ruang H Maksid Setdaprov Kalsel, Selasa (30/01/2018), sudah ada puluhan taksi konvensional yang bergabung menjadi anggota taksi daring di Kalsel.

Dirinya yang juga manager Banua Taksi dan Borneo Taksi mengatakan dari supir Banua Taksi sudah ada 25 taksi yang bergabung, sementara dari Borneo Taksi sudah ada 17 taksi yang semuanya ikut menjadi anggota taksi daring Grab.

"Iya mereka sudah melakukan lobi sendiri secara perorangan, tapi jika memang mereka meminta agar ada Mou kita akan lakukan itu demi kelancaran supir-supir kami," jelasnya.

Partner Eksekutif Grab di Kalsel, Aris mengatakan pihaknya mematuhi Pergub tentang bolehnya taksi konvensional bergabung dengan daring. Namun ia meminta agar ada Mou antar perusahaan, dengan itu data-data taksi konvensional yang bergabung menjadi daring bisa terdata dengan baik.

"Di kita (Grab) harus ada mou resmi antar perusahaan, tapi kita tidak mungkin akan membangkang dari Pergub yang sudah ada," ujarnya. (*)