Berita Banjarbaru

Kisah Wanita Penjahit Sepatu, Telapak Tangan Banyak Bekas Luka, Paling Sulit Jahit Ini

Pekerjaan menjahit memang banyak digeluti oleh kaum hawa. Akibatnya di kursus menjahit banyak diikuti oleh kaum perempuan.

Penulis: Milna Sari | Editor: Murhan
Banjarmasinpost.co.id/Milna Sari
Latifah, perempuan yang sehari-hari menjahit sepatu 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Pekerjaan menjahit memang banyak digeluti oleh kaum hawa. Akibatnya di kursus menjahit banyak diikuti oleh kaum perempuan.

Namun, bagaimana dengan menjahit sepatu dan sendal. Dimana-mana biasanya ditemui penjahit sepatu adalah pria.

Dengan tenaga yang kuat dan jari jemari yang kuat biasanya para pria bisa dengan lihai menjahit sepatu, sendal, hingga boot.

Meski begitu, ternyata tak hanya pria, perempuan alias ibu-ibu pun juga mampu menjadi penjahit sepatu dan sendal.

Baca: Nyaris Dibakar Warga, Kakek Lamsi: Seumur-umur Jadi Maling, Baru Kali Ini Dipukul Perempuan

Adalah Latifah, perempuan berusia 42 tahun ini sudah sepuluh tahun menjadi penjahit sendal dan sepatu di Jalan Gotong Royong Kelurahan Mentaos Banjarbaru.

Dengan lihai Tifah menarik benang dan menusuknya kembali ke sol sepatu.

Tidak mudah memang menjahit sepatu, jika tidak hati-hati jarum bisa saja menusuk ke kulit.

Kejadian tersebut bahkan sudah sering Tifah alami selama menjadi penjahit sepatu.

Telapak tangannya juga tampak banyak bekas luka. Selama ini Tifah menjahit sepatu sendirian.

Suaminya mengantar anaknya sekolah dan kemudian mencari ikan untuk makan.

Baca: Dukun Cabul Ini ‘Sukses’ Tiduri 3 Pasiennya, Tapi Ujung-ujungnya Dia Terpaksa Begini

Dalam sehari Tifah bisa mendapatkan Rp 50 ribu, jika sepi ia bisa saja tak mendapatkan pemberi jasa.

"Kan bayarnya belakangan, setelah selesai, ada yang lama baru diambil, berminggu-minggu, bulanan bahkan ada yang sudah setahun, padahal sudah saya jahitkan," ujarnya saat ditemui, Kamis (22/02/2018).

Meski kesulitan ekonomi, Tifah mengaku tak mau memasang tarif mahal. Satu buah sepatu dan sendal biasa diberi tarif Rp 5000 sampai Rp 10 ribu.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved