Kapolri Perintahkan Tembak di Tempat, Buwas Sarankan Dipotong Jadi Makanan Ikan Hiu
Sementara itu, Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian meminta jajarannya memberikan perhatian lebih terhadap posisi Batam
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Sementara itu, Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian meminta jajarannya memberikan perhatian lebih terhadap posisi Batam yang strategis dan berbatasan langsung dengan beberapa negara membuat wilayah ini mudah dimasuki penyelundup barang-barang haram.
"Hal inilah yang harus lebih diperhatikan, agar kasus penyelundupan melalui Batam dapat ditekan," kata Tito.
Tito bahkan memerintahkan jajarannya untuk menembak di tempat bandar yang melawan.
"Saya perintahkan untuk bandar narkoba yg melawan langsung tembak di tempat," ujarnya.
Baca: India Tersentak! Aktris Legenda Si Mata Belo Sri Devi Meninggal karena Penyakit Mematikan Ini
Selain itu, Tito juga mengatakan pihaknya akan meningkatkan kerja sama dengan negara lain, salah satunya berkordinasi dengan Otoritas Intelijen Tiongkok, Taiwan dan Hongkong untuk menindak kasus penyelundupan sabu.
"Sehingga informasi-informasi juga sering kita terima mengenai beberapa kasus penyelundupan," katanya.
Dia juga mengakui, sangat mengapresiasi kinerja dari TNI, Bea Cukai, kepolisian dan juga BNN dalam mengungkap kasus penyelundupan sabu di tahun ini yang jumlah berton-ton.
Baca: Ditengah Arus Modern, Tradisi Ini Masih Bertahan, Perkawinan Tak Lengkap Tanpa Jalan Liuk
"Saya sangat mengapresiasi kinerja tim gabungan ini. Dan saya akui dengan bersatunya mereka, pasti segala penyelundupan melalui perairan Indonesia khususnya wilayah perairan Kepri, bisa ditekan terutama penyelundupan dari bandar-bandar sabu,"ungkapnya.
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komisaris Jenderal (Pol) Budi Waseso lebih berani lagi.
Baca: Terkuak Kebenaran Foto Jadul Mulan Jameela Usai Unggahan Maia Estianty, Ternyata Postingan Tahun Ini
Mantan Kabareskrim Mabes Polri itu bahkan dalam kelakarnya ingin Bandar narkoba dipotong-potong saja dan dijadikan makan ikan hiu.
"Tidak usah lagi ditangkap. Kalau perlu dipotong-potong kasih ikan hiu. Jadi mahal siripnya, ikan makan bandar," ujarnya di Batam belum lama ini.
