Paman Birin Cup 2018
Kakak Beradik Ini Jadi Pedayung 'Paling Ditakuti' di Paman Birin Cup, Ini Targetnya
Bukan tanpa alasan Khos Sky menargetkan juara karena tim dayung tradisional ini bermaterikan pendayung Agen
Penulis: Burhani Yunus | Editor: Didik Triomarsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Tim dayung tradisional Khos Sky Banjarmasin menargetkan juara pada Kejuaraan Dayung Tradisional Paman Birin Cup 2018 yang berlangsung di Sungai Martapura Siring Sungai Martapura tepatnya di Titik 0 KM Banjarmasin,
Bukan tanpa alasan Khos Sky menargetkan juara karena tim dayung tradisional ini bermaterikan pendayung Agen, Permadi Saputra, Faisal, Husaini, Muchlis dan Ansyari.
Nama kakak pendayung kakak beradik Muchlis dan Permadi Saputra bukan nama asing di dayung Kalimantan Selatan dan Indonesia.
Muchlis merupakan pendayung peraih medali emas Asia Games China 2010 dan Permadi Saputra peraih dua medali emas Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2017 begitu juga dengan Faisal dan Husaini yang merupakan pendayung anak asuh Muchlis.
Muchlis mengatakan, musuh berat timnya di kejuaraan tahunan Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (Podsi) Kalsel dan Dispora Kalsel tersebut disebut Muchlis
Red Arwana Martapura, Fadillah Banjarmasin dan juara 2017 bertahan tim Dayung Mantuil.
"Dua tim ini merupakan dua tim yang pendayungnya diperkuat pendayung Porprov X Tabalong," jelas Muchlis.
Donny Sekretaris Podsi Kalsel yang juga panitia pelaksana mengatakan, kejuaraan dayung tradisional tersebut pelaksanaanya di undur seyogyanya dilaksanakan Sabtu-Minggu tanggal 25-26 Mei 2018.
Dikatakan Donny pengunduran tersebut karena betapan dengan acara Haul Guru Sekumpul.(burhani yunus)
