Berita Banjarmasin
Ketua INSA: 'Jangan Sampai Ingin Mengikuti Aturan, Malah Menjadi Kendala Lainnya'
BANJARMASIN mempunyai pelabuhan besar yang berada di sungai, yakni Pelabuhan Trisakti.
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - BANJARMASIN mempunyai pelabuhan besar yang berada di sungai, yakni Pelabuhan Trisakti.
Ada kapal-kapal tertentu yang sertifikatnya dikeluarkan dinas perhubungan setempat.
Pelabuhan Trisakti juga disebut pelabuhan laut tapi berada di sungai.
"Dilihat dari aturan, kapal-kapal pedalaman itu surat izin berlayarnya dikeluarkan Dinas Perhubungan, bukan KSOP," kata Ketua Indonesian National Shipowners' Association DPC (INSA) Banjarmasin, periode 2018-2022 Much Nurdin, kemarin.
Baca: Mencurigakan! Kok Ayu Ting Ting Tak Mau Hadir di Acara yang Dibintangi Ivan Gunawan, Gak Seru
Baca: Ini Fakta Jennifer Dunn Bukan Pelakor, saat Nikah Faisal Harris Berikan Mahar Ini
Baca: Berakhir di Penjara. Inilah Zumi Zola, dari Artis ke Tahta Gubernur, Seberapa Besar Sih Kekuatannya?
Menurutnya, di sisi lain semua pergerakan kapal-kapal yang sandar di Pelabuhan Trisakti itu harus izin dari KSOP, bukan Dinas Perhubungan, ini perlu diluruskan.
Solusinya, sambung Nurdin, perlu ada komunikasi terkait kapal pedalaman yang sandar di pelabuhan umum ini.
Bagi INSA, kapal-kapal pedalaman yang sudah mempunyai surat izin berlayar, itu bukan anggota INSA.
"Anggota INSA ini adalah yang mempunyai surat izin yang dikeluarkan Menteri Perhubungan. Ini sesuai AD-ART INSA," sebut dia.
Meski begitu, lanjut dia, INSA akan mencoba berbicara dengan pihak Pelindo, KSOP dan Dinas Perhubungan untuk duduk bersama.
"Jangan sampai kami ingin mengikuti aturan, tapi malah menjadi kendala lainnya. Kami sering mendengar ada kelangkaan barang karena ada kendala regulasi. Ini jangan sampai terjadi," katanya.