Hari Kartini 2018

Cicit Kartini Hidup Memprihatinkan, Begini Tanggapan Pemprov Jateng

Hal itu dilakukan setelah tim ini dibentuk sebagai langkah lanjutan usai Bupati Jepara, Ahmad Marzuki

Penulis: Restudia | Editor: Didik Triomarsidi
istimewa
RA Kartini dikaruniai putra semata wayang RM Soesalit Djojoadhiningrat yang lahir pada 13 September 1904 

Kemudian Boedi Soesalit menikah dengan Sri Bidjatini dan dikaruniai lima orang anak.

Kelimanya yaitu Kartini, Kartono, Rukmini, Samimum, dan Rachmat.

Namun sejak Boedi meninggal, kehidupan cicit RA Kartini itu memprihatinkan.

Dari lima cicit itu, hanya cicit tertua bernama Kartini yang relatif ekonominya lebih baik.

"Setelah Boedi Soesalit meninggal, cucu menantu RA Kartini, Sri Bidjatini bersama lima anaknya hidup dalam keprihatinan," ungkap Bupati Jepara Ahmad Marzuki.

Marzuki merinci, cicit bernama Kartono saat ini berprofesi sebagai tukang ojek.

Begitu pula dengan cicit bernama Samimum yang berprofesi sebagai tukang ojek.

Cicit lain bernama Rukmini telah ditinggal mati suaminya, juga kesulitan masalah ekonomi.

"Sementara Racmat sudah meninggal,” ucap Marzuki membeberkan terkait nasib cicit Kartini.(BANJARMASINPOST.CO.ID/restudia)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved