Kronologi Persekusi Terhadap Ibu Berkaus #DiaSibukKerja Oleh Kelompok #2019GantiPresiden

Susi Ferawati, ibu rumah tangga yang mengalami persekusi saat mengikuti jalan santai di acara car free day (CFD)

Editor: Ernawati
Kompas.com
Susi Ferawati, seorang ibu rumah tangga yang mengalami persekusi saat mengikuti jalan santai di acara Car Free Day (CFD) pada Minggu (29/4/2018) tiba di Mapolda Metro Jaya, Senin (30/4/2018).(Kompas.com/Sherly Puspita) 

Baca: Live RCTI! LIVE STREAMING Timnas U-23 Indonesia vs Korea Utara di PSSI Anniversary Cup 2018

BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Susi Ferawati, ibu rumah tangga yang mengalami persekusi saat mengikuti jalan santai di acara car free day (CFD) pada Minggu (29/4/2018) mendatangi Mapolda Metro Jaya, Senin (30/4/2018).

Susi mengatakan akan melaporkan kejadian tidak menyenangkan yang ia alami bersama anaknya tersebut.

Sebelum menjalani proses pembuatan laporan, Susi sempat menceritakan kronologi persekusi yang dialaminya.

"Saya, kan, jalan santai ikut CFD, cuma pakai kaus dari organisasi bertulis #DiaSibukKerja. Terus jalan dari Monas menuju HI (Hotel Indonesia)," ujar Susi, di Polda Metro Jaya, Senin.

Baca: Doa Malam Nisfu Syaban dan Niat Puasa Nisfu Syaban Dalam Bahasa Arab dan Latin

Saat itu, anak lelakinya yang berusia sekitar lima tahun mendadak minta diantarkan ke toilet.

Ia lalu mengantarkan putranya ke sebuah hotel. Karena mengantarkan putranya, Susi akhirnya terpisah dari rombongan kegiatan jalan santai yang diikutinya.

"Akhirnya, karena sudah terpencar, kami jalan santai saja. Saat jalan santai itu, kami santai saja sama anak saya dan teman-teman saya. Saat itulah, saya dihadang di depan Kempinski itu sama orang-orang pakai kaus #2019GantiPresiden itu," kata dia.

Saat dihadang itu, Susi mengaku melihat wanita lain yang tengah diolok-olok oleh sejumlah orang berkaus #2019GantiPresiden.

"Ada ibu-ibu juga yang berjilbab, ditanyalah, diolok-oloklah, kecebonglah, apa. 'Bayar bu ya, nasi bungkus ya, nasi bungkus, nasi bungkus. Dasar enggak punya duit'," ungkap Susi.

Menurut Susi, gerombolan orang yang mengintimidasinya semakin banyak.

Padahal, sementara dia sedang tidak bersama rombongannya saat itu.

"Awalnya saya tidak tahu kalau ada kelompok #2019GantiPresiden ada di CFD juga, dan saya tidak ada niat melawan aksi itu. Saya hanya ikut jalan sehat saja," ujar Susi.

Sebelumnya, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) melalui Jaringan Advokasi Rakyat Solidaritas (Jangkar Solidaritas) melaporkan aksi intimidasi yang dialami Susi.

Meski demikian, kepolisian belum dapat menerbitkan surat laporan PSI karena berkas dan saksi yang dibawa PSI belum lengkap.

"Laporan masih diproses, namun belum dapat diterbitkan surat laporannya karena kami belum mengajak korban dan ada berbagai berkas yang harus kami lengkapi," ujar Juru Bicara PSI Dini Purwono di Mapolda Metro Jaya, Senin. (*)

Dikutip dari Kompas.com dengan judul : Ibu Berkaus #DiaSibukKerja Ceritakan Kronologi Persekusi Saat Sambangi Polda Metro
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/04/30/16295951/ibu-berkaos-diasibukkerja-ceritakan-kronologi-persekusi-saat-sambangi.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved