Gunung Merapi Meletus

Gunung Merapi Yogyakarta Keluarkan Asap Tebal, Warga Langsung Bergerak ke Bawah

Gunung Merapi kembali mengalami erupsi, Jumat (11/5/2018), sekitar pukul 07.50 WIB. Akibatnya, warga di sekitar

Editor: Ernawati
Istimewa
Kolom asap vertikal Jumat (11/8/2018) pagi ini terlihat dari puncak Gunung Merapi. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, YOGYAKARTA - Gunung Merapi kembali mengalami erupsi, Jumat (11/5/2018), sekitar pukul 07.50 WIB.

Akibatnya, warga di sekitar Kecamatan Cangkringan, Sleman, turun.

"Tadi warga bergerak ke bawah," kata Camat Cangkringan, Mustadi, saat dihubungi Kompas.com, Jumat.

Mustadi menjelaskan, sempat terjadi hujan abu di wilayah Kepuharjo. Saat ini, kondisinya sudah kondusif.

"Hujan abu hanya sekitar kepuh ke barat, lainnya belum ada laporan," tuturnya.

Baca: Gunung Merapi Meletus, Disebut Bukan Letusan Berbahaya Tapi Kok Radius 3 Km Tetap Berbahaya?

Warga di sekitar lava tour dan tambang, sambung dia, sudah turun ke bawah dan aman.

"Yang di atas sudah turun semua. Di sana tidak ada aktivitas," imbuhnya.

Sebelumnya, laporan BPBD DIY mengatakan, erupsi Gunung Merapi terjadi pada pukul 07:43 WIB dengan durasi kegempaan 5 menit, ketinggian kolom 5.500 meter di atas puncak.

Pukul 08.54 WIB, erupsi yang terjadi bersifat freatik (dominasi uap air).

Erupsi berlangsung satu kali dan tidak diikuti erupsi susulan.

Sebelum erupsi freatik terjadi, jaringan seismic gunung Merapi tidak merekam adanya peningkatan kegempaan.

Dikutip dari Kompas.com dengan judul : Camat Cangkringan Sebut Warga Gunung Merapi Aman

https://regional.kompas.com/read/2018/05/11/10011181/camat-cangkringan-sebut-warga-gunung-merapi-aman.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved