Berita Banjarmasin
Atlet Gulat Wasaka, Agus dan Brian Bertanding di Kelas Baru
Atlet gulat senior Wasaka Agus Setia Bakti (23) dan Brian AP (25) harus menyesuaikan diri dengan kelas atau nomor barunya.
Penulis: | Editor: Elpianur Achmad
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Atlet gulat senior Wasaka Kalimantan Selatan, Agus Setia Bakti (23) dan Brian AP (25) harus menyesuaikan diri dengan kelas atau nomor barunya. Karena kelas yang
Adanya keputusan United World Wrestling (UWW), maka Pengurus besar (PB) Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) mengembalikan pengaturan lama terkait nomor atau kelas di cabang gulat. Dari 22 nomor menjadi 18 nomor yang dipertandingkan.
"Ya perubahan itu pasti sangat berpengaruh bagi atlet yang mengalami degradasi kelas, terutama saya yang harus naik kelas. Sebelumnya saya di nomor 54 Kg, sekarang harus naik ke 59 Kg. Karena nomor 54 sudah ditiadakan untuk gaya Grego," ujar Agus, saat ditemui banjarmasinpost.co.id seusai latihan angkat besi di gedung PGSI Kalsel, Jl Pangeran Antasari, Banjarmasin, Rabu (30/5/2018) pukul 17.40 Wita.
Baca: Hasil Barito Putera vs Persija Liga 1 2018 - Skor Sementara 2-0, Paulo Sitanggang Tambah Gol
Baca: Cuplikan Gol Dandi Maulana Bikin Skor Barito Putera vs Persija 1-0 di Babak Pertama, Liga 1 2018
Agus mengaku dirinya harus berlatih lebih keras lagi dengan adanya perubahan peraturan tersebut. Terkadang Agus harus menambah porsi latihannya sendiri di rumah. Hal ini dilakukannya untuk mengatasi lawan-lawan baru di kelasnya.
Di Kejurnas 2017 lalu, Agus sudah bertanding di kelas 59 Kg. Namun saat itu dia terkendala cidera saat babak semi final. Hal ini akan jadi motivasi Agus untuk meraih emas di Kejurnas 2018 nanti.
"Ya, target setinggi mungkinlah di Kejurnas 2018 nanti. Targetnya sih nanti dapat emas. Tergantung melihat lawan saat bertanding nanti," ujar atlet asal Rantau ini, sambil tersenyum memyampaikan kepada banjarmasinpost.co.id.
Prestasi Agus di kelas 54 Kg dulu, sudah ditunjukkan saat Pekan Olahraga Nasional (PON) medapat perunggu, dan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalsel 2017, di Tabalong dia meraih emas.
Selain Agus, atlet gulat Wasaka lainnya, Brian AP juga mengalami degradasi atau perubahan kelas.
Baca: Reaksi Barito Mania Saat Barito Putera Unggul 1-0 atas Persija Jakarta di Liga 1 2018
"Kalau pengaruh itu pasti ada. Karenakan kita harus menyesuaikan dengan kelas yang baru. Dulu saya masuk di kelas 71 kg. Tapi, untuk saat ini masih belum tau akan masuk dikelas berapa. Karena itu perlu banyak bertimbangan dan seleksi dari pelatih," ujar Brian saat digemui banjarmasinpost.co.id, seusai latihan, Rabu (30/5/2018) pukul 17.45 Wita.
Saat ini Brian tetap terus latihan semaksimal mungkin untuk menghadapi Kejurnas 2018 mendatang.
"Saat puasa ini, kami latihan hanya saat sorr hari. Mulai pukul 16.00 sampai 18.00 Wita. Sehabis lebaran nanti latihan akan normal dilakukan saat pagi dan sore hari," ungkap atlet lulusan JPOK ULM ini.
Meskipun Brian belum tau diletakkan dikelas berapa, namun dirinya tetap mempunyai target emas di Kejurnas 2018 mendatang.
Baca: Hindari Makanan Ini Ketika Sahur, Agar Tubuh Tahan Lapar,
"Semua orang sih pasti menginginkan emas, terutama saya. Tapi, nanti yang terpenting saya akan memberikan yang terbaik untuk Kalimantan Selatan, di Kejurnas 2018," tutup Brian AP.
Pelatih Atlet Wasaka Gulat Kalsel, H Indra Syafri mengatakan bahwa Kejurnas 2018 akan dilakukan di bulan September mendatang. Namun hingga berita ini diturunkan, Indra Syafri masih belum tau tentang kepastian tentang waktu dan tempat Kejurnas 2018. (banjarmasinpost.co.id/airul syahrif)
