Gerhana Bulan Total
Gerhana Bulan Total Super Blood Moon 28 Juli 2018, Begini Adab Islam Saat Menyambutnya
Akhir Januari lalu, telah terjadi gerhana bulan Super Blood Moon yang bisa disaksikan sebagian besar warga Indonesia.
Penulis: Noor Masrida | Editor: Didik Triomarsidi
- Kedua, menampakkan rasa haru.
Sepanjang peristiwa gerhana sebaiknya seseorang menampakkan rasa haru atas peristiwa gerhana di hadapan Allah SWT.
Bagaimanapun peristiwa ini merupakan tanda-tanda kekuasaan dan kebesaran Allah SWT sebagai Sang Pencipta sekaligus Sang Penguasa langit, bumi serta seluruh alam berserta seluruh isinya.
- Ketiga, segera bertobat.
Salah satu rangkaian bertobat adalah membaca istighfar.
Hal ini dapat dilakukan, misalnya, ketika duduk di dalam masjid sambil menunggu saat iqamah.
Dalam rangkaian shalat gerhana, khatib dalam doanya sewaktu khutbah mengucapkan istighfar dengan banyak memohon ampunan kepada Allah SWT, dan doa ini diamini oleh para jamaah.
- Keempat, tidak bersikap mudah bosan.
Sepanjang gerhana terjadi sebaiknya seseorang merasa betah menyambut peristiwa ini hingga selesai rangkaian pelaksanaan shalat gerhana.
Shalat gerhana memang cenderung memakan waktu lebih lama dari pada shalat-shalat lainnya karena dalam setiap rakaatnya rukuk dilakukan dua kali.
Demikian pula ketika khutbah disampaikan sebaiknya seseorang dapat mendengarkan isi nasihat-nasihatnya dengan khusyu’ dan khidmat.
- Kelima, segera melaksanakan shalat.
Begitu gerhana bulan terjadi, shalat khusuf ini sebaiknya segera dimulai dan dilakukan secara berjamaah.
Baik laki-laki maupun perempaun disunnahkan melaksanakan shalat gerhana.
- Keenam, berlama-lama dalam shalatnya.
Shalat gerhana berlangsung dua rakaat namun memakan waktu lebih lama dari pada shalat-shalat lainnya karena dalam setiap rakaat terdapat dua ruku’.
Ini artinya dalam setiap rakaatnya dilakukan bacaan al-fatihan dan surah lainnya dua kali karena berdirinya juga dua kali sehingga total rukuk dan bacaan al-fatihah serta surah lainnya adalah empat.
- Ketujuh, merasakan adanya peringatan
Gerhana Bulan Total
- Keenam, berlama-lama dalam shalatnya.
Shalat gerhana berlangsung dua rakaat namun memakan waktu lebih lama dari pada shalat-shalat lainnya karena dalam setiap rakaat terdapat dua ruku’.