Gerhana Bulan Total 2018

Tips Trik & Cara Memotret Gerhana Bulan Total Super Blood Moon 28 Juli 2018 Pakai Kamera HP Android

Namun, jadi kendala adalah cara memotret gerhana bulan agar hasilnya bagus. Tentunya, ada trik yang harus dijalani.

Editor: Murhan
STR / Imaginechina via AP Images
Blood Moon 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Gerhana bulan total super blood mood yang diprediksi terjadi Sabtu (28/7/2018) kali ini sangat istimewa.

Oleh karenanya, sangat sayang untuk tidak diabadikan menjadi karya foto.

Namun, jadi kendala adalah cara memotret gerhana bulan agar hasilnya bagus. Tentunya, ada trik yang harus dijalani.

Yang membuat fenomena gerhana bulan kali ini menjadi unik adalah warna bulan yang ditengarai akan semerah darah.

Baca: Panduan Sholat Khusuf, Shalat Gerhana Bulan Total Super Blood Moon 28 Juli 2018, Lihat Videonya

Tak heran jika fenomena kali ini disebut pula dengan blood moon.

Fenomena Gerhana Bulan Total (GBT) ini diperkirakan akan menjadi terlama di abad ini.

Hal ini yang disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui cuitannya di Twitter.

BMKG menyebut, gerhana bulan tahun ini akan berlangsung sekitar 103 menit.

Bahkan, melalui laman Twitter resminya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, @infobmkg menyebut akan menyiarkannya secara live dari seluruh titik di Indonesia.

Baca: Link Live Streaming Gerhana Bulan Total Super Blood Moon 28 Juli 2018 Via BMKG Hingga NASA

Banyaknya keistimewaan, yang akan hadir pada fenomena ini tentu saja sayang jika dilewatkan begitu saja.

Mengabadikan gerhana bulan dalam bentuk foto maupun video mungkin bisa jadi satu alternatif yang dilakukan.

Tak selalu membutuhkan kamera canggih merek tertentu, masyarakat bisa mengabadikan fenomena gerhana bulan ini hanya dengan berbekal kamera ponsel.

Hasilnya tak kalah ciamik dengan hasil jepretan kamera mahal.

Baca: BMKG Rilis Prakiraan Cuaca 34 Kota Indonesia Saat Gerhana Bulan Total Super Blood Moon 28 Juli 2018

Yang paling penting, tahu trik dan caranya.

Berikut trik memotret fenomena gerhana bulan total Sabtu (28/7/2018) dengan menggunakan HP Android, dikutip TribunStyle.com dari Kompas.com, Jumat (27/7/2018).

Berbeda dari iPhone, aplikasi bawaan di ponsel Android memiliki antarmuka bervariasi, tergantung merek dan tipe perangkat.

Namun, opsi pengaturannya bisa lebih beragam pula.

Baca: Hindari Tempat Ini Saat Terjadinya Gerhana Bulan Total Super Blood Moon 28 Juli 2018

Secara umum, ada beberapa tips yang bisa diaplikasikan ke sebagian besar berangkat Android.

1. Matikan flash

Sama seperti di iPhone dan kamera lain manapun, fitur flash hanya akan menerangi obyek yang dekat dari ponsel dan tidak berpengaruh pada bulan.

Switch untuk menghidupkan atau mematikan flash biasanya ditandai ikon bergambar petir.

2. Gunakan mode “manual”

Sebagian ponsel Android menyediakan mode kamera manual yang berisi opsi pengaturan tingkat lanjut.

Biasanya di mode manual ini pengguna bisa mengatur parameter, seperti ISO dan kecepatan rana (shutter speed).

3. Atur white balance

Salah satu hal terpenting yang bisa diatur dalam mode kamera manual adalah white balance alias temperatur warna yang dinyatakan dalam derajat Kelvin.

Fotografer NASA Bill Ingall, biasanya memilih temperatur netral “daylight” 5200 Kelvin, sesuai cahaya matahari di siang hari karena cahaya bulan adalah pantulan dari matahari.

Baca: Jadwal & Prediksi Skor Arsenal vs PSG ICC Cup 2018 Live TVRI & INews Sabtu (28/7)

Opsi white balance biasanya juga bisa dipilih dalam bentuk preset “daylight” di mode kamera manual ponsel.

4. Atur kecepatan rana dan ISO di angka rendah

Agar kualitas maksimal, sebaiknya angka shutter speed dan ISO diiatur ke angka rendah.

Pengaturan ini akan mengakibatkan gambar rawan buram karena guncangan. Untuk menghindari blur, ponsel harus dalam posisi stabil saat pemotretan, misalnya dengan terpasang di tripod atau ditopang oleh benda lain yang tidak bergoyang.

5. Gunakan format RAW (DNG)

Beberapa model Android menyediakan opsi penyimpanan gambar dalam format RAW (DNG) yang jauh lebih fleksibel saat editing ketimbang JPEG standar.

Opsi format RAW biasanya tersimpan dalam menu Settings di aplikasi kamera bawaan.

Baca: Jadwal & Link Live Streaming Chelsea vs Inter Milan di ICC 2018 Live TVRI & Inews TV, Minggu (29/7)

Baca: Jadwal & Link Live Streaming Arsenal vs PSG di ICC 2018 Live TVRI dan INews TV, Sabtu (28/7)

6. Zoom in jika perlu

Beberapa model smartphone Android dengan dual camera (misalnya, Galaxy Note 8, Xiaomi Mi6, Asus ZenFone Zoom) dibekali lensa tele yang bisa dimanfaatkan untuk memperoleh gambar bulan yang lebih besar.

Untuk ponsel-ponsel dengan single camera, zoom digital bisa dilakukan dengan mencubit (pinch) layar atau menggeser slider zoom di antarmuka aplikasi kamera.

Zoom in sebaiknya tak lebih dari dua kali untuk menjaga kualitas gambar. Sesuaikan zoom dengan keinginan komposisi gambar.

7. Atur exposure

Seperti iPhone, banyak ponsel Android modern yang sudah menyediakan slider exposure untuk mengatur kecerahan gambar sehingga pengguna bisa mengatur intensitas cahaya bulan dan lingkungan sekitar.

Di beberapa model, opsi “exposure compensation” ini mungkin diletakkan di dalam mode kamera manual.

8. Lakukan Editing Jika Perlu

Setelah mengabadikan jepretan gerhana bulan total dengan ponsel, sebaiknya melakukan sedikit pengolahan foto atau editing agar gambar tampak lebih indah.

Untuk aplikasi editing, bisa memilih sesuai dengan seleramu.

Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved