Kriminalitas Jakarta

Kapendam Jaya: Oknum TNI Tembak Letkol CPM Dono Kuspriyanto dalam Keadaan Mabuk

Kapendam Jaya Kolonel Kristomei Sianturi menjelaskan oknum TNI AU penembak Letkol Dono Kuspriyanto. "Dia dalam keadaan mabuk," ujar Kristomei Sianturi

Editor: Didik Triomarsidi
Warta Kota/Alex Suban
Kepala Penerangan Kodam Jaya Kolonel (Inf) Kristomei Sianturi dan saat kunjungan di Kantor Redaksi Warta Kota, Palmerah, Jakarta Pusat, Kamis (19/7/2018). 

"Ya benar. Nama pelaku seperti itu," ujar Kolonel Kristomei Sianturi ditanya apakah benar pelaku penembakan adalah oknum TNI AU berinisial JR.

Kristomei Sianturi mengatakan, Kodam Jaya bersama Polda Metro Jaya siang ini akan memberikan keterangan secara resmi terkait penembakan anggota TNI AD.

Kristomei Sianturi menambahkan, polisi dan polisi militer masih mendalami apa motif oknum TNI AU berinisial JR menembak Lelkol Dono.

Ketika ditanya apakah penembakan itu terkait masalah pribadi atau urusan kedinasan, Kolonel Sianturi mengatakan, "Tidak mungkinlah kalau terkait kedinasan."

Kolonel Kristomei Sianturi menambahkan, oknum TNI AU berinisial JR saat menembak Letkol Dono Kuspriyanto dalam keadaan mabuk.

"Ya, yang bersangkutan juga dalam keadaan mabuk saat menembak korban. Tetapi, informasi lebih jelas nanti siang ada jumpa pers," ujar Kristomei Sianturi.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono belum mau menjelaskan secara rinsi peristiwa penembakan terhadap Letkol Dono Kuspriyanto.

"Siang ini akan ada jumpa pers bersama. Nanti dijelaskan secara lengkap di sana," ujar Argo Yuwono saat dihubungi Wartakotalive.com.

Kadispen TNI AU Marsekal Pertama Novyan Samyoga saat dihubungi juga menjelaskan akan ada konferensi pers bersama.

"Tentang kasus penembakan di Jatinegara, akan dilaksanakan Press Con gabungan di media center Kodam Jaya jam 11.00. Bersama Kabid Humas PMJ dan Dispen AU," Kadispen TNI AU, Marsma Novyan Samyoga

Keterangan Saksi: Dengar Tembakan

Sementara itu, informasi yang didapat bahwa mobil yang dikendarai oleh Letkol CPM Dono Kuspriyanto, saat ini berada di jalur busway, saksi mata yang enggan menyebutkan namanya hanya mendengar letusan tembakan berkali-kali.

"Saya cuma denger suara tembakan berkali-kali cuma saya ngak tahu, cuma denger aja. Selebihnya saya nggak tahu," kata seorang pedagang di lokasi, Rabu (26/12/2018).

Di TKP, petugas menemukan sebuah motor Yamaha NMax yang diduga milik pelaku.

Kondisi motor tersebut juga terlihat sedikit rusak karena diduga terjatuh.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved