Breaking News

Pilpres 2019

Reaksi Tompi Atas Pidato Kebangsaan Prabowo Sebut Gaji Dokter Lebih Kecil Dari Juru Parkir

Reaksi Tompi Atas Pidato Kebangsaan Prabowo Sebut Gaji Dokter Lebih Kecil Dari Juru Parkir

Editor: Restudia
tribunnews.com
tompi 

Menanggapi Pidato Prabowo soal dokter dengan gaji lebih kecil dari tukang parkir, penyanyi yang juga dokter, dr Tompi berkicau di Twitter, Rabu 15 Januari 2019 pagi.  

"Mungkin yg dimaksud Prabowo : gaji dokter lebih rendah dari tukang parkir adalah dokter yang bekerja sebagai asisten tukang parkir," kicau dr Tompi, TribunStyle.com kutip dari Twitter dia. (TribunStyle.com/ *) 

Prabowo Subianto berorasi di hadapan relawan di Istora Senayan
Prabowo Subianto berorasi di hadapan relawan di Istora Senayan (kompas.com)

5 Pidato Kebangsaan Prabowo Paling Banyak Tepukan Pendukung: Intelijen, Kelaparan, Mobil Etok-etok

TRIBUNSTYLE.COM - Inilah 5 isi Pidato Kebangsaan 'Indonesia Menang' dari Calon Presiden / Capres 2019 Prabowo Subianto yang digelorakan di Gedung Jakarta Convention Center / JCC Jakarta dan disiarkan langsung tvOne Senin 14 Januari 2019 malam, serta mendapat tepukan tangaan paling riuh dari para pendukungnya. 

Saat menyorot 5 topik berikut ini, Capres Prabowo mendapat paling banyak dukungan berupa aplause dari para pendukungnya. Topik apa saja? Berikut ini catatannya:

1. Intelijen yang Memata-matai Mantan Presiden

Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyinggung soal intelijen yang memata-matai mantan presiden.

Hal itu disampaikan Prabowo saat menyampaikan pidato bertema ' Indonesia Menang' di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Senin (14/1/2019).

Awalnya, Prabowo bicara soal keharusan bagi Indonesia untuk memiliki penegak hukum dan aparat yang unggul dan jujur, baik dari unsur hakim, jaksa, polisi, hingga intelijen.

"Kita butuh Intel yang unggul dan setia pada bangsa dan negara," kata Prabowo.

"Intelijen itu intelin musuh negara, jangan intelin mantan Presiden Indonesia," tambah mantan Danjen Kopassus ini.

Selain kepada mantan presiden, Prabowo juga menyinggung Intel yang memata-matai tokoh-tokoh lain.

"Jangan intelin mantan ketua MPR. Jangan intelin anaknya proklamator. Jangan intelin mantan panglima, jangan intelin ulama besar kita," ujar Ketua Umum Partai Gerindra ini.

Terakhir, sebagai purnawirawan TNI, Prabowo pun menitipkan pesan kepada para perwira yang masih aktif, baik di Polri, TNI, Intelijen.

Ia meminta mereka untuk bekerja bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved