Fit & Proper Test Calon Anggota Komisi Informasi Provinsi Kalsel Digelar Pebruari 2019

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) sebagai panitia seleksi (Pansel) umumkan jadwal fit & proper test calon Anggota Komisi Informasi Provinsi Kalsel, Jumat (1/2/2019).

Wakil Ketua Komisi I DPRD Provinsi Kalsel, Suripno Sumas tegaskan pihaknya akan profesional dan mengesampingkan unsur politis dalam selenggarakan fit & proper test.

"Kami akan berupaya semaksimal mungkin netral jadi kami berupaya tidak ada unsur politis yang masuk dalam penentuan calon ini. Kami sepakat menilai seefektif sebenar-benarnya dan mengesampingkan unsur politik," kata Suripno.

Sesuai kewenangan sesuai Perundangan, Suripno menjelaskan Komisi I akan menyetarakan penilaian awal seluruh calon anggota dari nol, sehingga penilaian akan sepenuhnya didasarkan pada fit & proper test.

Baca: Setelah Via Vallen, Jerinx SID Serang Anang Hermansyah, Ashanty Marah-Marah di Instagram

Baca: Namanya Juga Lucinta Luna Selalu Bikin Sensasi, Beli Sepatu Rp 15 Juta Heboh, Salah Lagi Sebut Merek

Baca: Jaksa Tak Puas Ahmad Dhani Dihukum 1,6 Tahun, Putuskan Ambil Tindakan Ini Agar Dihukum Lebih Berat

Baca: Makan Siang Mewah di Los Angeles, Maia Estianty Pakai Kemeja Menerawang Seharga Rp 10 Juta, Cantik!

Pada fit & proper tes, Komisi I akan menanyakan visi misi masing-masing calon Anggota, serta pengalaman dan kemampuan yang relevan mendukung tugas di Komisi Informasi.

Jadwal fit & proper tes terhadap 15 calon Anggota Komisi Informasi Provinsi Kalsel dilaksanakan selama empat hari kerja di Bulan Februari 2019 dan akan hasilkan 5 Anggota.

Tes dimulai Rabu (6/2/2019) dengan memanggil dan memberikan arahan kepada 15 calon, dilanjutkan dengan fit & proper tes terhadap dua calon yaitu Dra Wati Astuti dan Nurmahya S. Ag. M. Si.

"Dua calon ini merupakan unsur yang mewakili Pemerintah Provinsi," kata Suripno.

Selanjutnya, Kamis (7/2/2019) dilanjutkan tiga calon Anggota yaitu Abdul Wahid S. Sos, Abdul Rauf Ahmad S. Sos dan Ade Faried SE.

Empat calon selanjutnya Agus Rianto, Dr's Doddy Herlianto, Khoironi ST. M. I. Kom, Khairiadi S. Sos. M. Pd dan M Irfan S. Ag dijadwalkan jalani fit & proper tes pada Senin (11/2/2019).

Hari terakhir fit & proper tes dilaksanakan Kamis (14/2/2019) terhadap lima calon Anggota yaitu Yuniarti Spi. MA, Nurkhozin Fahmi Hamdi S. Pd. I, Rahmiati SH. I, S Alfian M Nur S. Pi. M. M dan Drs. H Tamliha Harun SH M. Si.

Hasil seleksi menurut Suripno bisa saja langsung diumumkan sehari setelah proses fit & proper tes selesai pada Jumat (15/2/2019).

"Bisa saja diumumkan besoknya atau perlu ada waktu pertimbangan nanti diinformasikan," kata Suripno.

Komisi Informasi nantinya bertugas untuk menjembatani jika ada masalah terkait permintaan informasi oleh masyarakat atau organisasi kepada Pemerintah Provinsi Kalsel.

"Nanti akan diklasifikasi mana informasi yang boleh dibuka dan tidak boleh. Kalau memang boleh dibuka dan SKPD tidak bersedia membuka nah bisa di jembatan I penyelesaiannya melalui Komisi Informasi," kata Suripno.

(Banjarmasinpost.co.id/Achmad Maudhody)