Berita Olahraga
PSTSI Kalsel Siapkan 10 Pesepaktakraw untuk Tim Inti Menyongsong Kualifikasi PON 2019
Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Sepak Takraw Seluruh Indonesia (PSTSI) Kalimantan Selatan hanya akan menyiapkan sepuluh pemain putra dan putri
Penulis: Khairil Rahim | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Sepak Takraw Seluruh Indonesia (PSTSI) Kalimantan Selatan hanya akan menyiapkan sepuluh pemain putra dan putri untuk masuk tim inti sepak takraw.
Para pemain yang dipilih itu akan menyongsong babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2019 menuju PON 2020 nanti.
Ketua Harian Pengprov PTMSI Kalsel, Zainal Abidin, menjelaskan, para atlet takraw yang dipilih berdasarkan hasil Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) yang diikuti masing-masing utusan kabupaten dan kota.
"Sepuluh pemain putra dan putri yang dipilih untuk diproyeksikan menjadi tim inti sepak takraw Kalsel," kata Zainal.
Sepuluh pemain yang dipilih melalui Kejurprov akan menjalani pemusatan latihan secara intensif.
Baca: Jadwal Tes Pra Musim MotoGP 2019 di Sirkuit Loasil Qatar, Akankah Rossi Ungguli Marquez Lagi?
Baca: Jadwal Siaran Langsung Liga Spanyol Malam Ini Pekan 23, Derby Madrid Atletico Madrid vs Real Madrid!
Baca: Jadwal Newcastle Jets vs Persija Jakarta Kualifikasi Liga Champion Asia 2019, Tanpa Beban
Baca: Jadwal Siaran Langsung Liga Italia Pekan 23 : Parma vs Inter Milan, Sassuolo vs Juventus
Baca: Jelang Piala Presiden 2019- Barito Akan Ajak Arema Ujicoba, Jacksen F Tiago Khawatir Cuaca di Malang
Setelah itu diseleksi kembali yang akhirnya menghasilkan tim inti sepak takraw Kalsel dalam mengikuti Pra-Pon 2019 di Bengkulu.
"Untuk nama nama memang belum tapi nanti 10 putra dan putri akan dipilih," ujar dia.
Pada perhelatan Kejurprov yang dilangsungkan 23-26 Desember 2018 di Gedung Dakwah Muhammadiyah, Jalan HKSN Banjarmasin, sengaja mempertandingkan kategori kelahiran 1993 guna menyaring pemain potensial dan andal.
“Sedangkan kategori pemain maksimal kelahiran 2001, khusus untuk program pembibitan atlet. Sekaligus ajang pemanasan bagi setiap kabupaten dan Kota dalam menyiapkan tim sepak takraw lokal masing-masing, daerah,” ucapnya.
Menyongsong babak kualifikasi,lanjutnya, diperlukan pemain yang mumpuni dan persiapan yang matang.
“Persaingan bisa diprediksi semakin ketat. Mengingat setiap provinsi akan tampil maksimal demi sebuah tiket menuju PON 2020 di Papua,” ucapnya.
Sebelumnya, regu sepak takraw putra Kalsel berhasil lolos ke PON XIX Jabar 2016.
Di babak semifinal Pra PON, berhasil mengalahkan Lampung dengan skor 2-0 (21-13 dan 21-7).
Hasil tersebut memastikan regu Kalsel lolos ke babak final dan otomatis lolos ke PON Bandung.
“Mudah-mudahan sepak takraw Kalsel kembali lolos PON 2020 di Papua dengan menyumbangkan medali,” pungkas dia.
Banjarmasin post.co.id/Khairil rahim
