Pencarian Korban Tertimbun Longsor di Pumpung, Kapolres Kelana Jaya Teriak Halau Warga

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Proses pencarian korban tertimbun longsor di lokasi pendulangan intan Pumpung Cempaka terus berlangsung hingga Senin (8/4/2019) petang. Dua dari lima korban tertimbun telah ditemukan, tiga orang masih dalam pencarian Tim SAR dan warga.

Peristiwa tanah longsor di Pumpung, membuat warga penasaran. Warga berbondong-bondong mendatangi lokasi Pumpung untuk menyaksikan proses evakuasi dan pencarian korban.

Hal itu terbukti dari warga sekitar yang berbondong bondong ubtuk melihat lebih dekat. Namun justru yang dilakukan mereka menaiki tebing yang justru rawan longsor, Senin (8/4/2019).

Melihat itu, Kapolres Banjarbaru, AKBP Kelana Jaya harus berteriak kepada warga dan melambaikan tangannya.

"Pak menjauh-menjauh, tolong lebih jauh dari areal tebing. Tanah rawan longsor," teriak Kapolres.

Baca: BREAKING NEWS : Longsor di Pumpung Cempaka Banjarbaru, 5 Orang Dilaporkan Tertimbun

Baca: Tiga Korban Diduga Masih Tertimbun Longsor di Pumpung Cempaka, Pencarian Terkendala Lumpur

Baca: Pencarian Korban Longsor di Pumpung Perlu Waktu, Posisi Korban Diduga di Kedalaman 12 meter

Baca: Pencarian Korban Longsor Pendulangan Intan Berlangsung Dramatis,  Berikut 7 Fakta Proses evakuasi

Ya, hingga kini sekitar pukul 17.30 Wita, di Jalan Trisakti Lokasi Pendulangan Tradisional Pumpung Rt. 31 Rw.10 Kelurahan Sungai Tiung Kecamtan Cempaka, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, masih dilakukan evakuasi.

Terpantau tim penyelamat gabungan, Kepolisian, TNI, BPBD Banjarbaru dan BPBD Kalsel serta TRC Banjarbaru juga berada di lokasi membantu warga sekitar untuk mencari jasad yang tertimbun.

Dari laporan awal, ada sekitar lima orang yang tertimbun, sementara baru satu yang dapat ditemukan. (banjarmasinpost.co.id /lis).