Kisah Orangtua Anak Down Syndrome
Rumah Kreatif ADS Banjarmasin Minta Pemerintah Bantu Lapangan Kerja bagi Anak ADS
Perlunya pelatihan-pelatihan yang disesuaikan dengan kemampuan ADS usia SMA ke atas, kesediaan lapangan kerja yang sesuai kemampuan ADS dan lain-lain.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Rumah Kreatif Anak Down Syndrome (ADS) Kalsel berdiri, tepatnya 16 Juli 2017 dan berbadan hukum 6 Agustus 2018. Jumlah anggotanya pun sekitar 105 orang tersebar di Banua.
Menurut Sigit Bayuadhi S, pihaknya berharap untuk dukungan dari pemerintah kepada ADS yang usia SMA ke atas.
"Agar pemerintah lebih memperhatikan kebutuhan terkait bekal anak-anak ADS agar bisa hidup mandiri," tandasnya.
Sigit menambahkan, perlunya pelatihan-pelatihan yang disesuaikan dengan kemampuan ADS usia SMA ke atas, kesediaan lapangan kerja yang sesuai kemampuan ADS dan lain-lain.
Baca: Sempat Menangis Dengar Si Bungsu Menderita Down Syndrome dari Dokter, Ibu Ini Akhirnya Terbiasa
Baca: Trauma Anak Derita Down Syndrome, Ibu Rumah Tangga Ini Sempat Takut Melahirkan Kembali
Baca: Enny Fauziah : Perlu Kesabaran Melakukan Terapi bagi Anak Penderita Down Syndrome
"Juga kesediaan terapi yang dibutuhkan ADS di setiap Rumah Sakit di Kabupaten/Kota serta kesediaan sekolah yang mau menerima ABK di setiap kecamatan," harapnya.
Selain itu, lanjut dia, saat ini di rumah ADS tidak ada tenaga pengajar ketetampilan anak syndrome.
"Selama ini yang melatih anak-anak membikin kalung, gelang manik dan lain-lain orangtua anggota ADS. Kami berharap ada relawan yang melatih anak-anak supaya mereka punya keterampilan," tandasnya.
(banjarmasin post.co.id/syaiful anwar)
IRT Warga Banjarmasin Ini Minta Masyarakat Jangan Lagi Mengucilkan Anak Down Syandrome |
![]() |
---|
Enny Fauziah : Perlu Kesabaran Melakukan Terapi bagi Anak Penderita Down Syndrome |
![]() |
---|
Trauma Anak Derita Down Syndrome, Ibu Rumah Tangga Ini Sempat Takut Melahirkan Kembali |
![]() |
---|
Berkah Sabar Miliki Anak Penderita Down Syndrome, Anak Sulung Masniah Dimudahkan Pekerjaan |
![]() |
---|
Sempat Menangis Dengar Si Bungsu Menderita Down Syndrome dari Dokter, Ibu Ini Akhirnya Terbiasa |
![]() |
---|