Selebrita
Peringatan Keras Ayah Dewi Perssik pada Istri Angga Wijaya, Berkaitan dengan Rosa Meldianti?
Peringatan keras ayah Dewi Perssik pada istri Angga Wijaya tersebut. Apakah berkaitan dengan Rosa Meldianti?
BANJARMASINPOST.CO.ID - Peringatan keras ayah Dewi Perssik pada istri Angga Wijaya tersebut. Apakah berkaitan dengan Rosa Meldianti?
Ya, Dewi Perssik masih dilanda duka yang mendalam atas kepergian ayahanda tercinta sepekan lalu.
Ayah Dewi Perssik, Mochammad Adil meninggal dunia pada Minggu (9/6/2019) akibat komplikasi penyakit ginjal, paru-paru dan kencing manis.
Semenjak ayahnya sakit, Dewi Perssik terlihat setia mendampingi dan merawat ayahnya di rumah sakit.
Baca: Makanan Ayu Ting Ting Saat Liburan di Belanda Disorot, Teman Ivan Gunawan Itu Ungkap Alasannya
Baca: Status Jomblo Luna Maya Berakhir Gara-gara Pria Berinisial F Disebut Sosok Ini, Faisal Nasimuddin?
Baca: Sempat Semangati Istri SBY, Ani Yudhoyono, Sutopo Purwo Nugroho Mendadak Minta Doa dan Mohon Maaf
Pedangdut yang akrab disapa Depe ini memang memiliki kedekatan yang sangat akrab dengan ayahnya.
Sebelum meninggal dunia, ayah Depe rupanya pernah memberi peringatan pada putrinya tersebut.
Sembari terbaring tak berdaya di ranjang rumah sakit, Mochammad Adil berbicara pada Dewi Perssik dengan kata-kata yang tidak begitu jelas.
Peringatan sang ayah sempat membuat Depe kaget lantaran dirinya diingatkan untuk hati-hati karena sendirian.
Padahal Dewi Perssik merasa ia sudah memiliki seorang suami yang bisa melindunginya.
Hal ini terlihat dari postingan video Dewi Perssik di akun Instagramnya.
Berikut isi percakapan antara Mochammad Adil dan Dewi Perssik yang dikutip Grid.ID dari Instagram @dewiperssikreal (15/6/2019).
Dewi : ada apa..
Papi : dewi itu sendirian itu yg aku pikirin..
Dewi : dewi itu sendirian ..?
Papi : iya.. (sambil menundukkan kepala)
Dewi : khan sudah ada aa yg nungguin..
Papi : iya aa nungguin..
Mami : iya khan dewi sudah nikah pie..
Papi : iya...
Mami : lha khan iya..
Dewi : trus.. apa yg papi pikirin..?
Papi : awas..hati2 kamu nak...kamu sendirian hati hati...
Itulah isi obrolannya dengan sang ayah yang kini hanya bisa menjadi kenangan.
Sepeninggal ayahnya, Depe pun berjanji akan menjadi pribadi yang tangguh.
"Selamat jalan sayang... sahabatku... belahan jiwaku...
trimksh sudah merawatku dari kecil hingga saat ini...tdk ada teman utk tempat berbagi lagi..
Namun izinkan aku menangis sekejap untuk bisa mengenangmu pi... dengan lebih tegar selamanya.
Aku pasti akan menjadi pribadi yang tangguh utk papi... sebagaimana yang papi selalu didik utkku..." tulisnya.
Depe juga mengaku sudah kangen dengan sosok yang sudah menjadi belahan jiwanya tersebut.
Ia pun memanjatkan doa bagi sang ayah tercinta.
"ning kangen pie... kangen yg sgt yg menderita itu kangen dg belahan jiwaku yg sudah tiada...
husnul khotimah pie, diampuni segala dosa oleh Allah.. diterangkan kuburnya.. diterima iman islamnya amin yarrobal alamin alfatiha.." ungkap Dewi Perssik menutup tulisannya.
Siap Akhiri Pertikaian dengan Meldi?
Meninggalnya sang ayah, Mochammad Adil, menjadi muara atas konflik antara Dewi Perssik dengan sang kakak sekaligus ibunda Rosa Meldianti, Andri Permata Febriyanti.
Meski sempat berseteru, namun dalam prosesi pemakaman, Dewi Perssik dan Andri Permata Febriyanti duduk bersampingan di depan pusara sang ayah tercinta.
Dilansir Grid.ID dari tayangan Silet yang diunggah kanal YouTube RCTI - INFOTAINMENT pada Selasa (11/6/2019), sebelum meninggal dunia, Mochammad Adil berpesan agar Dewi Perssik dan ibunda Rosa Meldianti bisa berdamai dan kembali rukun.
Hal ini diungkapkan langsung oleh ibunda tercinta Dewi Perssik, Sri Muna.
"Pesan, harus semua anak-anak itu yang rukun. Itulah yang diharapkan oleh orang tua. 'Harus damai itu yang diharapkan oleh orang tua', kata papinya begitu. 'Biar saya ini senang di akhirat', gitu bilangnya."
"Maksudnya damai biar nggak ada kesalahpahaman, bertengkar," papar Sri Muna.
Hal yang sama juga disampaikan kakak Dewi Perssik, Bin Mohammad Yon Suharto.
Bin mengaku senang jika kedua saudaranya bisa berdamai dan kejadian sebelumnya bisa menjadi pelajaran berharga bagi keluarganya.
"Pasti mas Bin ikut senang, dengan syarat kejadian kemarin buat pelajaran agar tidak apa ya, agar tidak terulang kembali," ungkapnya.
Selain itu, Bin menjelaskan bahwa kedua saudaranya akan menurut dengan pesan dan permintaan dari sang ayah.
"Ya kita ikut, karena itu memang kemauan dari orang tua kami agar anak-anaknya rukun, damai," imbuhnya.
Meski begitu, Bin belum melihat dan mengetahui secara langsung kedekatan Dewi Perssik dan Andri Permata Febriyanti saat pemakaman ayah tercinta.
"Saya tadi belum sempat melihat tapi katanya memang seperti itu, apa merangkul apa, karena memang adik kami Dewi itu betul-betul sangat memperhatikan dan mencintai orang tua kita, sangat memperhatikan apa pun keinginan (orang tua) betul-betul diperhatikan sama adik kami," kata Bin.
"Keinginan orang tua kami itu, anak-anaknya harus rukun ya, harus rukun, harus kompak ya, harus rukun harus kompak."
"Ya namanya orangtua pasti keinginannya di duniapun keinginannya orangtua semua sama, ingin anak-anaknya akur, rukun dan damai," lanjut Bin.
Dewi Perssik lantas mengungkapkan pesan-pesan di saat terakhir hidup sang ayah, Mochammad Adil.
Mochammad Adil ingin Dewi Perssik mencabut laporan polisi yang dibuatnya dan ikhlas dengan kejadian dan perlakuan Andri Permata Febriyanti pada dirinya di masa lalu.
"Dia itu penginnya semuanya kumpul, terus bilang tangan saya diginiin (dipegang erat), 'cabut cabut cabut', gitu. 'Cabut? Saya tahu maksud papi', saya bilang. 'Iya saya cabut buat papi ya', maksudnya papi jangan dibikin malu, gitu."
"Papi saya cuma bilang 'Jangan sampai dibikin malu nak, cabut ya', cuman itu saja. Saya tahu ke mana, saya tahu tujuannya ke mana itu saya tahu," jelas Dewi Perssik.
"Terus saya bilang 'Iya kan saya selalu nurut sama omongan papi, suruh lapor ya saya lapor, suruh cabutpun saya akan cabut buat papi saya gitu. 'Akur, akur'."
"Makanya papi saya bilang 'ikhlas, ikhlas', kata papi saya. Papi saya mungkin tahu bagaimana rasa sakit hati saya," imbuhnya.
Dewi Perssik mengaku siap untuk mencabut laporannya demi memenuhi keinginan mendiang sang ayah.
Selain itu, dirinya mengaku selama ini mencoba untuk nurut kepada orangtuanya.
"Semua saya lakukan demi papi saya, saya bilang kan 'kalau perlu untuk papi saya, nyawa saya kasih buat papi saya."
"Papi saya itu pengin anak-anaknya akur, papi saya itu ingin anak-anaknya itu akur. Saya selalu ikutin kok apa yang orang tua saya mau, saya selalu berusaha untuk jadi anak yang nurut selama ini."
"Beberapa bulan ini saya mencoba untuk jadi anak yang nurut, gitu," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Grid.id dengan judul : Sebelum Meninggal Dunia, Ayah Dewi Perssik Peringatkan Sang Putri: Awas, Hati-hati Kamu Nak ...