Pengidap HIV
Ada Sekitar 150 PSK yang Masih Praktik di Banjarbaru, Delapan di Antaranya Menderita HIV Positif
Edi Sampana mengatakan saat ini ada sekitar 150 pekerja seks komersial (PSK) yang masih praktik di Banjarbaru.
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Edi Sampana mengatakan saat ini ada sekitar 150 pekerja seks komersial (PSK) yang masih praktik di Banjarbaru.
Mereka tersebar di Pembatuan dan Batubesi.
Delapan PSK di antaranya terlacak menderita HIV Positif.
Sebelum penutupan lokalisasi pada 2016, jumlahnya lebih banyak lagi.
Di Pembatuan ada sekitar 350 PSK dan Batubesi ada 75 orang.
Baca: Aangka HIV/AIDS tTertinggi di Kalsel ada di Banjarbaru, ini Kata Wali Kota dan Sekda
Baca: Pernikahan Roger Danuarta dan Cut Meyriska Tayang Live SCTV Bukan di Hari Kemerdekaan, ini Jadwalnya
Baca: Merry Siapkan Pernikahan Buat Raffi Ahmad Teringat Janji, Doa Suami Nagita Slavina
Pada pertengahan September 2016, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mendeklarasikan penutupan lokalisasi prostitusi di Banjarbaru.
Setiap PSK dipulangkan dan diberi bantuan Rp 5 juta untuk usaha.
Namun ternyata banyak di antara mereka yang
Selain karena kehabisan uang, mereka berdalih mendapat kabar eks lokalisasi kembali beroperasi.
