Barito Putera

Anak Asuhnya Hanya Bermain Imbang 1-1 Menghadapi Persela, ini kata Pelatih Barito Putera U-16

Pelatih Kepala Barito Putera U-16 Andri Ramawi mengaku tidak menyangka permainan Persela Lamongan U-16 di Banjarmasin berbeda drastis dibanding

Penulis: Khairil Rahim | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/khairil rahim
Pelatih Kepala Barito Putera U-16 Andri Ramawi 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Pelatih Kepala Barito Putera U-16 Andri Ramawi mengaku tidak menyangka permainan Persela Lamongan U-16 di Banjarmasin berbeda drastis dibanding sebelumnya.

Hal inilah yang membuat tim Laskar Antasari Anum hanya berhasil meraih satu poin setelah berakhir imbang 1-1 di Stadion 17 Mei Banjarmasin Sabtu (17/8/2019) pagi.

Mantan asisten pelatih Jacksen F Tiago di Barito Putera senior ini menjelaskan di babak pertama, Persela lebih baik dan luar prediksinya.

"Di babak pertama sistem dibuat Persela cukup merepotkan. Di babak kedua Barito Putera bermain lebih baik lagi namun kelengahan di menit terakhir membuat tim tamu menyamakan kedudukan.

Baca: Hasil Barito Putera U-16 Vs Persela Lamongan, Ditahan 1-1 Jadi Debut Pelatih Andri Ramawi

Baca: Jadwal Siaran Langsung Liga Inggris Malam Ini di TVRI & Mola TV, Arsenal vs Burnley, Liverpool Main

Baca: LIVE SCTV! Jadwal Live Streaming Timnas Indonesia U-18 Vs Malaysia di Semifinal Piala AFF U-18 2019

"Saya beberapa kali melihat video pertandingan tim lawan. Mereka unggul dalam set pieces. Anak anak sudah bisa mengantisipasi dan saya mengapresisi hal itu," Kata Andri.

Mengenai tugas pertamanya, Andri mengaku sebenarnya dia sudah dilibatkan dalam penayangan tim Barito Putera U-16 meski diminta membantu menangani tim Barito Putera senior.

"Baru dua minggu full menangani tim ini. Saya juga sering berkoordinasi dengan coach Gilang soal apapun di tim, " jelas dia.

Sementara pelatih Persela, Mahfud Syafi'i mengaku apa yang dikerahkan pemain sudah sangat maksimal meski hanya meraih satu poin.

Lalu kata Mahfud apa yang di takutkan tim akhirnya terbukti pemain melakukan kesalahan sendiri di babak pertama.
Seharusnya hal itu tidak dilakukan sehingga berbuah penalti.

"Untung di babak kedua saya memotivasi anak-anak sehingga mereka tidak down di babak kedua, " terang dia.

banjarmasinpost/khairil rahim

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved