Tahun Baru Islam 1441 H

Penjelasan Hukum Doa Awal dan Akhir Tahun Jelang Tahun Baru Islam 1441 H, 1 Muharram 2019

Penjelasan Hukum Doa Awal dan Akhir Tahun Jelang Tahun Baru Islam 1441 H, 1 Muharram 2019

Penulis: Noor Masrida | Editor: Rendy Nicko
sriwijayapost/tribunnews.com
Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 2018, 1 Muharram 1440 H 

BANJARMASINPOST.CO.ID -  Penjelasan hukum doa awal dan akhir tahun jelang tahun baru islam 1441 H, 1 Muharram 2019.

Jelang tahun baru islam 1441 Hijriah pada 1 Muharram 2019 mendatang, ada yang menyebut jika umat muslim bisa memanjatkan doa awal dan akhir tahun.

Doa awal tahun memasuki bulan Muharram 2019 itu dibaca dengan harapan di tahun baru mendatang seseorang bisa menjadi lebih baik lagi.

Lantas bagaimana hukum memanjatkan doa awal dan doa akhir Tahun Baru Islam pada 1 Muharram?

Amalan di Bulan Muharram Sesuai Anjuran Rasulullah SAW, Cocok untuk Tahun Baru Islam 1442 H

Bacaan Niat Puasa Tasua, Puasa Asyura & Puasa Ayyamul Bidh di Bulan Muharram Tahun Baru Islam 1442 H

Kumpulan Kata Mutiara 1 Muharram 1442 H, Ini 60 Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 2020

Bulan Muharram diketahui merupakan salah satu bulan yang dihormati selain Dzulqa’dah, Dzulhijjah dan Rajab Mudhar.

Itu artinya, jika umat Islam menjalankan berbagai amalan tentunya akan mendapatkan pahala dan berkah yang melimpah.

Beberapa dari kita pasti akan menjumpai adanya anjuran untuk membaca doa awal tahun baru Islam dan doa akhir tahun pada awal Muharram nanti.

Tapi benarkah ada tuntunannya dan anjurannya dari Rasulullah SAW?

Adakah dalil yang mendasarinya?

Dikutip dari TribunStyle.com yang melansir Rumaysho.com, Selasa (11/9/2018), menurut Syaikh Bakr Bin Abdillah Abu Zaid rahimahullah berkata, “Syariat Islam tidak pernah mengajarkan atau menganjurkan doa atau dzikir untuk awal tahun.

Manusia saat ini banyak yang membuat kreasi baru dalam hal amalan berupa doa, dzikir atau tukar menukar ucapan selamat, demikian pula puasa awal tahun baru, menghidupkan malam pertama bulan Muharram dengan shalat, dzikir atau do’a, puasa akhir tahun dan sebagainya yang semua ini tidak ada dalilnya sama sekali.” (Tashih Ad Du’a’, hal.107)

Syaikh ‘Abdullah At Tuwaijiriy berkata, “Sebagian orang membuat inovasi baru dalam ibadah dengan membuat-membuat doa awal tahun dan akhir tahun.

Sehingga dari sini orang-orang awam ikut-ikutan mengikuti ritual tersebut di berbagai masjid, bahkan terdapat para imam pun mengikutinya.

Padahal, doa awal dan akhir tahun tersebut tidak ada pendukung dalil sama sekali dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan juga dari para sahabatnya, begitu pula dari para tabi’in.

Tidak ada satu hadits pun yang mendukungnya dalam berbagai kitab musnad atau kitab hadits.” (Al Bida’ Al Hawliyah, hal. 399).

Dilanjutkan pula oleh Syaikh At Tuwaijiriy di halaman yang sama, “Kita tahu bahwa doa adalah ibadah.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved