Pengelolaan Air Limbah
Rusanawa Teluk Kelayan akan Menjadi Pilot Project Pengelolaan Limbah Domestik
Diakui Rahmatullah, saat ini banyak sekali perusahaan yang belum berlangganan PD PAL karena keterbatasan jaringan PD PAL.
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Diakui Rahmatullah, saat ini banyak sekali perusahaan yang belum berlangganan PD PAL karena keterbatasan jaringan PD PAL.
Untuk mengembangkan jaringan PD PAL itu kan perlu investasi yang besar.
“Secara bertahap Pemko Banjamasin melalui dana APBD dan pemerintah pusat melalui dana APBN,” katanya.
Dijelaskannya, di kawasan rumah susun sederhana sewa (rusunawa) baru yang ada di Banjarmasin di kawasan Teluk Kelayan sebentar lagi akan dibangun sebanyak 290 sambungan rumah.
Baca: Ada 1.600 Perusahaan Swasta di Banjarmasin, Baru Sekitar 200 Perusahaan yang Berlangganan PD PAL
Baca: Viral Video Mahasiswa Baru Diminta Minum Air Bergantian, 4 Mahasiswa Unkhair Ternate Diskorsing
Baca: Bacaan Doa Akhir dan Awal Tahun Sambut Tahun Baru Islam, 1 Muharram 1441 Hijriyah
“Kita sudah beberapa kali sosialisasi ke masyarakat. Penyambungan jaringan PD PAL di kawasan rusanawa ini akan menjadi pilot project baik pengelolaan limbah domestik, lingkungan dan sarana olahraganya,” katanya.
Dijelaskannya, di kawasan rusanawa Teluk Kelayan juga akan dibangun siring dan pelabuhan yang sifatnya satu paket.
Termasuk di dalamnya, pengelolaan air limbahnya dari PD PAL.
Saat ini total pelanggan PD PAL baik pribadi maupun niaga sebanyak 7.098 sambungan yang tersebar di sejumlah kecamatan.
“Memang jika dibandingkan dengan kabupaten kota di Kalsel, pelanggan PD PAL Kota Banjarmasin itu paling banyak jumlahnya,” tegas Rahmatullah.
