Melayani Sendiri Kaum Papa yang Makan di Restorannya, Keseharian Bon Jovi di Balik Gelar Rocker
Baru-baru ini, sebuah akun Instagram bernama I Love Natural Medicine memperlihatkan foto Jon Bon Jovi berada di dapur.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Baru-baru ini, sebuah akun Instagram bernama I Love Natural Medicine memperlihatkan foto Jon Bon Jovi berada di dapur.
Vokalis band rock Bon Jovi itu tengah mempersiapkan hidangan dengan lap tergantung di pundaknya.
Foto itu disertai keterangan dia membuka restoran bagi orang yang membutuhkan.
Narasi yang ada dalam unggahan Instagram itu memaparkan Jon Bon Jovi adalah seorang filantropi yang ingin melayani kaum papa atau mengatasi kelangkaan makanan.
Disebutkan bersama istrinya, Dorothea, penyanyi bernama asli John Francis Bongiovi itu mendirikan restoran yang dia beri nama Jon Bon Jovi Soul Kitchen.
Dikutip Billboard pada Mei 2016, Jon dan Dorothea membuka restoran "Jon Bon Jovi Soul Kitchen" di Red Bank, New Jersey, pada 2011 silam.
Baca: Kabur dari Kejaran BNN, Mobil Sewaan Pengedar Narkoba Masuk Parit, Pelaku Tewas Tertembak di Kepala
Baca: Ciuman Wanita Misterius ke Ariel Noah Saat Ultah Eks Luna Maya, Begini Respons Teman Sophia Latjuba
Baca: Kemiripan Teror Ashanty & Anang Hermansyah dengan Ruben Onsu & Sarwendah Terungkap, Ini Motifnya
Kemudian pada Mei 2016, Jon mengumumkan pembukaan gerai keduanya juga di New Jersey, tepatnya di Tom Rivers, yang menawarkan konsep baru.
Restoran itu menawarkan konsep di mana para pengunjung bisa makan makanan bergizi namun tidak dipusingkan dengan daftar harga di menu.
"Misi kami adalah menghasilkan hal positif dan fokus terhadap isu kelaparan serta gelandangan," kata pelantun tembang Always dan Bed of Roses itu kepada para tamu.
Kaum papa yang datang ke restoran itu cukup membayar dengan cara menjadi relawan.
Sedangkan mereka yang mempunyai uang dipatok minimal 20 dollar AS.
Jon menjelaskan, dengan mematok minimal 20 dollar, maka para pengunjung yang berkecukupan membayar makanan mereka dan juga kaum membutuhkan.
"Kami mengembangkan misi kami dengan jaringan mitra dan sumber daya untuk mencukupi kebutuhan kaum papa di Tom Rivers," ujar Jon Bon Jovi.
Salah satu relawan di Soul Kitchen mengungkapkan dia pernah kehilangan pekerjaan sebagai konsultan akibat resesi yang terjadi di AS 2008 silam.
Sempat mengutuki diri, si relawan yang kisahnya dibagikan di situs resmi jbjsoulkitchen.org menuturkan bagaimana dia bangkit setelah mendengar lagu The Beatles, Blackbird.
Sejak saat itu, dia kemudian mengikuti pelatihan bisnis dan mencoba membuka perusahaan pelatihan kerja yang bernama Blackbird beberapa bulan kemudian.
Hingga, datang tawaran dari restoran JBJ Soul Kitchen.
Dia kemudian membantu para relawan lainnya yang kesulitan mendapatkan pekerjaan.
"Saya senang bisa membantu menunjukkan mereka punya kemampuan, pengetahuan, dan bakat yang bisa membantu di karier baru dan membuat mereka 'terbang'," ujarnya.
Kiprah restoran JBJ Soul Kitchen terlihat ketika terjadi penutupan layanan pemerintah AS (shutdown) yang terjadi pada 22 Desember 2018 hingga 25 Januari 2019.
Dalam shutdown terpanjang dalam sejarah AS itu, restoran tersebut menawarkan makanan gratis bagi PNS AS yang terkena furlough, atau tak dibayar.
Saat itu dalam unggahan di Facebook, restoran menawarkan para PNS AS dan keluarganya yang menjadi korban furlough untuk makan dalam layanan berdurasi dua jam itu.
"Para pegawai federal diajak menikmati kelezatan kami, dan belajar soal dukungan dan sumber daya di komunitas kami," demikian keterangan restoran dilansir CBS News.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Jon Bon Jovi yang Beri Makan Kaum Papa Melalui Restoran "Soul Kitchen""