Berita Banjarmasin
Raih Medali Pomnas XVI, Rektor Sutarto Hadi Berikan Uang Pembinaan Kepada Mahasiswa Ini
Rektor ULM Prof Sutarto Hadi memberikan penghargaan kepada peraih medali pada Pekan Olahraga Nasional XVI
BANJARMASIN POST.CO.ID, BANJARMASIN - Dosen, staff dan mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin menggelar upacara memperingati Hari Kesaktian Pancasila di halaman Open Space ULM, Selasa (1/10/2019).
Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Rektor ULM Prof Sutarto Hadi dan dihadiri Ketua IKA ULM yang juga Pemimpin Umum Banjarmasin Post, Pangeran HG Rusdi Effendi AR, Wakil Rektor dan Dekan Fakultas.
Setelah upacara dilakukan penyerahan penghargaan oleh Rektor Sutarto kepada mahasiswa ULM yang berhasil meraih medali di POMNAS XVI di Jakarta, September 2019 lalu.
Peraih medali emas, Muhammad Hafizi (FKIP) cabor pencak silat katagori tamding kelas A putra dan Rahmat Hidayat (Fakultas Kehutanan) Cabor Kempo katagori randori kelas 65 kg putra mendapat uang pembinaan Rp 5 juta.
Baca: KPH Kusan Sita 124 Potong Kayu Log Tak Bertuan, Diduga Hasil Illegal Logging
Baca: KABAR DUKA: Yadi Sembako Ditinggal Pergi Anak Kelima, Susahnya Yadi Memberitahu Istrinya
Baca: Ramaikan Kampung, Begini Cara Unik yang Dilakukan Karang Taruna Banjar
Baca: Tak Seperti Parpol Lain, Gerindra Tak Buka Pendaftaran Pencalonan Pilkada Secara Formal
Lalu peraih medali perunggu atas nama Muhammad Fitri (FKIP) cabor kempo katagori embu berpasangan putra, Rahmat Hidayat (Fakultas Kehutanan) cabor kempo katagori embu berpasangan putra, Muhammad Fitri cabor kempo katagori randori kelas 60 kg putra, dan Mardiansyah di cabor atletik katagori lompat jauh putra yang mendapat uang pembinaan Rp 2,5 juta.
"Penghargaan yang diberikan Rektor ULM ini cukup bagus, memotivasi kami dan mahasiswa lainnya untuk berprestasi lebih banyak lagi," kata Hafizi peraih satu emas pencak silat ini.
Rektor ULM, Sutarto Hadi mengatakan pemberian pembinaan ini dilakukan secara spontan.
"Semoga ini bisa meningkatkan pembinaan dan berprestasi di pekan olahraga mahasiswa ASEAN," katanya.
Dikesempatan itu, Sutarto juga mengungkapkan saat ini bangsa Indonesia dalam situasi limbung dengan berbagai persoalan yang dihadapi.

Ada demo mahasiswa dan pelajar berkaitan RUU KPK dan lain-lain, serta kejadi di Wamena, Papua.
"Kita merasa khawatir dengan kondisi sekarang ini. Jadi, peringatan Kesaktian Pancasila saat ini merupakan momentum yang tepat untuk kembali merefleksi diri dalam berbangsa dan bernegara," tegasnya.
Baca: Bikin Penderitanya Sulit Bernafas, Ini 6 Kebiasaan Meluapkan Emosi yang Bisa Bikin Asma Kambuh
Baca: Polres Tabalong Hentikan Penyelidikan Kasus Keracunan Massal PT SIS, Begini Alasannya
Baca: Nama Kajari Kotabaru Dicatut, Digunakan Minta Uang ke Beberapa Kepala Desa
Menurut Rektor, ada nilai-nilai luhur bangsa yang harus dipertahankan dan tidak menyimpang dari tujuan utama.
"Mempertahankan NKRI wajib hukumnya bagi setiap warga Indonesia. Bila ada usaha menggantikan Pancasila, kita berusaha menentangnya," pungkas Sutarto. (banjarmasin post.co.id/syaiful anwar)
Banjir Ancam Banjarmasin, Pasang Air Laut Kini Rendam Jalan, Tertinggi Diprediksi Pada Awal Mei 2021 |
![]() |
---|
Polda Kalsel dan Kadin Kalsel Jalin Sinergi Kawal PSN di Kalsel |
![]() |
---|
PDAM Balangan Rencanakan Pembuatan Sumuran Intake untuk Efektivitas Pengambilan Air |
![]() |
---|
Datangi Kantor Kesbangpol Kalsel, KAMMI Bahas Radikalisme Hingga PSU |
![]() |
---|
Kades dan Seketaris Simpang Warga Dalam Divonis Bebas Oleh Majelis Hakim Tipikor Banjarmasin |
![]() |
---|