Berita Banjarbaru
Sambut Diesnatalis Ke-11, Prodi Psikologi ULM Seminar Internasional, Hadirkan Pembicara dari Belanda
Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Lambung Mangkurat, menggelar seminar tingkat internasional di Novotel Banjarbaru
Penulis: Nurholis Huda | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Lambung Mangkurat, menggelar seminar tingkat internasional di Novotel Banjarbaru, Senin (28/10/2019) besok.
Karena ajang internasional maka pembicaranya pun kaliber International. Dimana dijadwalkan hadir, Prof Dr. E. M Linda Steg, pakar psikologi lingkungan di dunia dari Universitas di Groningen, yang akan mengajarkan soal faktor psikologis perilaku pro-lingkungan.
Kemudian, akan hadir jadi pembicara Prigi Arisandi, S.Si, M.Si selaku Direktur Eksekutif ECOTON yang akan mengupas soal Pengamatan Ekologis dan Konservasi Lahan Basah) Memulai Gerakan Lokal sebagai Perilaku Pro-lingkungan.
Serta, Dicky Chresthover Pelupessy, M.DS., Ph.D. dari Universitas Indonesia yang menjelaskan Peran psikolog sosial pada bencana alam di Indonesia.
Baca: Angkutan Tambang dan Perkebunan di Jalan Negara Jadi Sorotan LSM, Begini Tanggapan Dishub Kalsel
Baca: Tiru Sikap Ruben Onsu, Aksi Betrand Peto di Pesta Buat Suami Sarwendah Terkejut
Baca: Gambut Diguyur Hujan, Bandara Syamsudin Noor Justru Diselimuti Kabut Asap, Begini Penjelasan BPBD
Baca: Perdossi Periksa Warga, Ternyata Sebagian Warga di Tala Rentan Kena Stroke, Ini Alasannya
Ketua Panitia, Meydisa Utami Tanau M.Psi,. Psikolog, Minggu (27/10/2019) menjelaskan ketiganya akan hadir besok membahas dalam kerangka "Bagaimana mengubah hidup kita menjadi lingkungan yang lebih baik. Sebuah tinjauan tentang aturan psikolog sosial, pekerja sosial dan aktivis sosial".
"Pesertanya yang akan hadir, dari Dosen dan akademisi dari semua komponen Universitas di Indonesia Pemerintah dan institusi terkait Mahasiswa dari seluruh Indonesia Semua elemen masyarakat di Indonesia," sebutnya.
Dijelaskan ketua panitia, kegiatan ini penting di mana diketahui bersama Perilaku manusia sangat mempengaruhi kelestarian lingkungan.
Setiap lingkungan akan menciptakan perilaku manusia yang berbeda, itu tergantung pada bagaimana lingkungan menyediakan perannya bagi manusia.
"Dalam hal ini, kami akan menyoroti perilaku sosial seorang individu, terutama di lingkungan perkotaan untuk dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Kehidupan sebuah komunitas bisa disebut berkualitas jika ada keseimbangan di dalamnya. Proses kehidupan kota yang semakin cepat memiliki dampak pada pengurangan perilaku pro-sosial dan pro-lingkungan pada individu sehingga dapat mengurangi kualitas hidup individu dan masyarakat, "kata dia.
Dipaparkannya, untuk meningkatkan pengetahuan dan informasi tentang peningkatan kualitas hidup melalui penerapan perilaku sosial individu di lingkungan perkotaan.
"Acara ini sekaligus juga untuk memperingati Dies natalis Program Studi Psikologi ke 11, Fakultas Kedokteran, Universitas Lambung Mangkurat," urainya.
Dia berharap, dengan seminar Internasional ini bisa menjadi salah satu upaya untuk menginspirasi para ilmuwan dan masyarakat psikologi, secara umum, untuk meningkatkan kualitas hidup individu di lingkungan perkotaan.
Baca: Pasukan Khusus AS Dikabarkan Bunuh Pemimpin ISIS Abu Bakar al-Baghdadi dan 2 Istrinya
Baca: Gisella Anastasia Perlihatkan Pria Lain yang Dikagumi Gempita Bukan Gading Marten, Wijaya Saputra?
Baca: Cegah Korban Lakalantas Anak di Bawah Umur, 3 Unit Bus Gratis Layani Pelajar di HSS
Dijelaskan dia, tema seminar internasional kali ini sesuai dengan sesuai dengan visi prodi psikologi yaitu menjadi pusat pendidikan psikologi yabg berorientasi pada psikologi lingkungan di Indonesia dalam melaksanakan thridarma perguruan tinggi untuk menghasilkan SDM dan Ipteks yang berkualitas.
"Seminar Internasional ini akan diadakan dalam dua sesi. Sesi pertama adalah presentasi dari pembicara dengan berbagai sub-tema / topik (masing-masing topik bersifat tentatif, dapat diubah sesuai dengan keahlian dan mematuhi tema utama). Sesi kedua adalah diskusi panel dengan audiens. Tujuan dari Seminar Internasional ini adalah untuk memperkenalkan peran psikologi (psikologi sosial, pekerja sosial dan aktivis lingkungan) untuk meningkatkan pengetahuan kita dan mengubah perilaku kita untuk lingkungan yang lebih baik, " urainya. (banjarmasinpost.co.id /nurholis huda)
