Selebrita
Ashanty Tak Sendirian, Istri Anang Hermansyah Ini Sama dengan Sederet Seleb Lain, Ada yang Meninggal
Ashanty Tak Sendiri, Istri Anang Hermansyah Ini Sama dengan Sederet Seleb Lainnya, Penyakit Langka!
lihat foto
Komedian tunggal Raditya Dika saat ditemui dalam jumpa pers film Single Part 2 di Soraya Intercine Films, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (5/4/2019). (KOMPAS.com/DIAN REINIS KUMAMPUNG)
Beberapa waktu lalu, kita sempat dikejutkan dengan kabar komika sekaligus YouTuber Raditya Dika yang tengah mengidap penyakit autoimun.
Padahal sebelumnya ayah Alinea Ava Nasution itu tak menunjukkan gejala-gejala penurunan kondisi kesehatan yang berarti.
Kabar mengenai kondisi kesehatan Raditya ini diumumkan melalui video berjudul "PERTAMA KALI BAYI NAIK PESAWAT! HASILNYA.." yang diunggah di kanal YouTube pribadi Raditya Dika pada 31 Agustus 2019.
"Halo semua, hari ini kami mau ke Singapura karena gue mau check-up setahun sekali untuk penyakit autoimun gue," ujar Radit dalam video tersebut.
"Tiap tahun gue selalu ke Singapura ke rumah sakit yang sama buat check-up," lanjutnya.
• BERCERAI dari Suami Bulenya, Mey Chan Ungkap Tak Punya Anak, Eks Duo Maia Blak-blakan ke Hotman
• Anang Hermansyah Sempat Singgung Soal Ajal saat Ashanty Alami Autoimun, Ini Kata Ayah Aurel Itu
Putri Indonesia 2009, Qory Sandioriva. (Instagram/qorysandioriva)
Aktris sekaligus Puteri Indonesia 2009, Qory Sandioriva, sudah lama tak aktif lagi di dunia hiburan Indonesia.
Sempat berhembus kabar vakumnya Qory karena tengah menjalani proses perceraian.
Namun ternyata, alasan lainnya adalah karena penyakit autoimun yang ia idap.
Dikutip dari grid.id, Qory mengaku mengidap dua jenis penyakit autoimun sekaligus yaitu sjogren's syndrome dan lupus.
Beberapa kali Qory terbang ke Korea untuk menjalani perawatan berkat bantuan dari sahabatnya.
"Saya ke Korea kemarin temen saya kasihan ngelihat saya yang kadang pingsan, kadang lumpuh, karena autoimun itu bisa menyerang syaraf," kata Qory dalam sebuah wawancara dengan grid.id.
Autoimun yang menyerang Qory Sandioriva membuat lemak dalam tubuhnya menekan tulang belakang hingga berdampak pada syaraf di kepalanya.
