Berita Jakarta

Candaan Ahok Soal S3 Mako Brimob Bikin Khawatir, Qodari Minta Komut Pertamina Itu Kerja Tanpa Bicara

Baru satu hari menjabat Komisaris Utama PT Pertamina, Direktur Eksekutif Indobarometer M. Qodari sudah mengkhawatirkan candaan yang dilontarkan.

Editor: Elpianur Achmad
Tribunbogor.com
Andre Rosiade dan Ahok 

 BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok resmi menjadi Komisaris Utama (Komut) Pertamina di bawah kementerian BUMN.

Dilansir dari Tribunbogor.com, baru satu hari menjabat sebagai Komisaris Utama PT Pertamina, Direktur Eksekutif Indobarometer M. Qodari sudah mengkhawatirkan candaan yang dilontarkan Ahok.

M Qodari bahkan meminta agar Ahok sebagai Komisaris Utama Pertamina cukup bekerja saja, tanpa harus bicara.

M Qodari menilai bahwa kekuatan Ahok selama ini adalah kemampuannya.

Akhirnya Veronica Tan Muncul dengan Pria Ini Pasca Istri Ahok BTP, Puput Nastiti Devi Gendong Bayi

Sedangkan untuk gaya komunikasinya, M Qodari mengkhawatirkan Ahok.

Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok telah resmi menjadi Komisaris Utama Pertamina.

Dampingi Ahok, Komjen Condrokirono Ditunjuk Jadi Komisaris untuk Atasi Kebocoran di Pertamina

Pada Senin (25/11/2019) Ahok mendatangi kantor Erick Thohir untuk mengambil SK sebagai Komisaris Utama Pertamina.

“Saya diminta datang untuk terima SK (Surat Keputusan Pengangkatan sebagai Komisaris Utama Pertamina),” ujar Ahok dikutip dari Kompas.com.

Baru sehari sah sebagai Komisaris Utama Pertamina, isu yang melanda Ahok sudah berbagai macam.

Mulai dari menjadi Dirut Pertamina, hingga menduduki jabatan menteri saat Jokowi melakukan reshuffle.

Soal peluang keduanya, M Qodari sedikit pesimis akan karir Ahok di politik.

M Qodari berkaca pada peristiwa tahun 2017 silam soal kasus penodaan agama yang menjerat Ahok.

"Sebetulnya untuk bicara peluang politik ke depan saya termasuk yang pesimis, karena persitiwa tahun 2017 jadi catatan hitam bagi Ahok karena dia telah mebuka kotak pandora yang namana isu sara," kata M Qodari dikutip dari Kompas TV.

"Memang yang terlibat bukan Ahok sendiri, " tambah M Qodari.

M Qodari menilai bahwa Ahok memiliki satu kelamahan yang fatal.

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved