Kejaksaan Tapin Musnahkan Barang Bukti Narkoba, Sajam hingga Miras dengan Cara Dibakar

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Dua buah drum bekas di letakkan di halaman Kantor Kejaksaan Negeri Tapin, Jalan R Soeprapto, Kelurahan Rantau Kiwa, Kecamatan Tapin Utara, Kamis (28/11/2019).

Isi di dalam dua buah drum itu adalah barang bukti hasil kejahatan peredaran gelap narkotika dan obat-obatan yang dimusnahkan dengan cara dibakar.

Pemusnahan barang bukti itu dilakukan Kepala Kejaksaan Negeri Tapin, Munfarida didampingi Kapolres Tapin AKBP Eko Hadi Prayitno dan Ketua Pengadilan Negeri Rantau, Arven Langgeng Kaseh.

Humas Kejaksaan Negeri Tapin, Alfano Arif Hartoko mengatakan pemusnahan barang bukti hasil kejahatan yang perkaranya sudah diputus pada Juli hingga November ini.

• Unjuk Rasa Serikat Buruh dan BEM Kalsel, Jalan Depan DPRD Kalsel Sempat Ditutup

• Ditemukan Dalam Tas Tergeletak di Lantai, 81 Paket Sabu Berat 110 Gram, Dua Orang Ditangkap

Menurut Alfano Arif Hartoko, barang bukti hasil kejahatan itu, diantaranya perkara peredaran gelap narkotika, berjumlah 40 perkara jenis sabu dengan berat bersih 21,9 gram.

Kemudian, dua perkara Undang-Undang Kesehatan yang terdiri 335 butir Dextro.

"Penjualnya tidak memiliki keahlian kefarmasian, perkara dari Juli hingga November 2019," kata pria yang juga menjabat Kepala Seksi Intelejen Kejaksaan Negeri Tapin.

Pemusnahan barang bukti lainnya, adalah perkara kepemilikan senjata tajam, ada 15 perkara dengan barang bukti 16 bilah senjata tajam.

Selanjutnya, pemusnahan 61 botol minuman beralkohol dan 16 lembar pakaian bekas kasus penganiayaan dan kasus lainnya. (banjarmasinpost.co.id/ mukhtar wahid)