Berita Nasional
Dirut Garuda Kosong, Susi Pudjiastuti ataukah Ignasius Jonan Penggantinya?
Jabatan Dirut Garuda Indonesia kini menyeruak dua sosok penggantinya. Keduanya adalah Susi Pudjiastuti dan Ignasius Jonan.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Ditengah gonjang-ganjing dipecatnya I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara oleh Menteri BUMN Erick Thohir dari jabatan Dirut Garuda Indonesia kini menyeruak dua sosok penggantinya.
Kedua nama ini ternyata, sudah mencuat semenjak Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menjadi Komisaris Utama PT Pertamina.
Satu, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan: Susi Pudjiastuti, yang sudah memiliki track record mengagumkan di dunia penerbangan dan perhubungan.
Susi Pudjiastuti yang menjabat Menteri Kelautan dan Perikanan di era Jokowi 1 (2014-2019) dikenal dengan kebijakannya yang tegas terhadap penangkapan ikan ilegal.
• SKOR 0-0! Live Streaming RCTI Timnas U-23 Indonesia vs Myanmar Babak Pertama, Link TV Online Metube
• SDN Jatuh 1 Terbakar, Plt Kadisdik HST Pastikan Ujian Berjalan Lancar
• Ini Alasan Pelatih Barito Putera Ganti Monim dan Rafael Saat Tim Tertinggal
• Digeledah Saat di Rumah, Pelaku ini Simpan Sabu dalam Dompet
Banyak yang menyesalkan ketika Presiden Joko Widodo tidak lagi menempatkan Susi Pudjiastuti dijajaran kabinetnya.
Nama yang kedua, adalah Mantan Menteri Perhubungan periode 2014-2016 dan Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia periode 2016-2019, Ignasius Jonan.
Sebetulnya, nama mereka berdua mencuat setelah Ahok terpilih sebagai Komisaris Utama PT Pertamina, tetapi sampai saat ini kabar itu tenggelam.
Barulah setelah pemecatan Ari Askhara, nama mereka berdua menguat lagi.
Namun dilansir dari kompas.com, Erick Thohir mengaku belum mendengar kabar jika Jonan akan menjabat di salah satu BUMN.
"Saya tidak komen karena belum pernah dengar, nanti takut salah. Mungkin media yang berasumsi kali. Saya tidak bisa jawab kalau belum pernah dengar, nanti salah," ujar Erick saat acara Rapimnas Kadin 2019, Nusa Dua, Bali, Jumat (29/11/2019).
Kendati demikian, ia menilai sosok Jonan memiliki kapabilitas yang bagus.
Erick Thohir juga membantah Susi mengisi posisi petinggi di salah satu perusahaan BUMN.
Saat dikonfirmasi kepada Susi, ia mengaku tidak tahu menahu terkait rencana untuk menjadikannya bos BUMN.
"Tidak, tidak tidak. Yang tentang BUMN tidak dengar dan tidak tahu," ungkap Susi seperti diberitakan Kompas.com (30/11/2019).
Peluang Susi Pudjiastuti Gantikan Ari Askhara
Selama ini diketahui banyak sekali usaha bidang aviasi milik Susi Pudjiastuti.
Dilansir dari tribun jambi, Susi adalah pemilik dan Presdir PT ASI Pudjiastuti Marine Product, eskportir hasil-hasil perikanan dan PT ASI Pudjiastuti Aviation atau penerbangan Susi Air dari Jawa Barat.
Hingga awal tahun 2012, Susi Air mengoperasikan 50 pesawat dengan berbagai tipe seperti 32 Cessna Grand Caravan, 9 Pilatus PC-6 Porter dan 3 Piaggio P180 Avanti.
Susi Air mempekerjakan 185 pilot, dengan 175 di antaranya merupakan pilot asing.
Tahun 2012 Susi Air menerima pendapatan Rp300 miliar dan melayani 200 penerbangan perintis.
Namanya bahkan dikaitkan dengan kata "tenggelamkan" yang mengacu kepada hukuman penenggelaman kapal-kapal asing ilegal di perairan Indonesia.
Upaya ini pada akhirnya membuahkan hasil; penelitian yang diterbitkan di jurnal Nature menunjukkan bahwa kebijakan agresif Susi terhadap penangkapan ikan ilegal telah mengurangi upaya tangkap sebesar 25% dan berpotensi menambah jumlah tangkapan sebesar 14% dan keuntungan sebesar 12%.
Peluang Ignasius Jonan Isi Posisi Dirut Garuda Indonesia
Pernah besar di dunia perhubungan, Ignasius Jonan pernah pula menjadi Menteri Perhubungan di masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) periode 2014-2016.
Namun setelah itu dirinya di-reshuffle menjadi menteri ESDM oleh Jokowi.
Dia juga pernah menjabat sebagai Direktur Utama (Dirut) PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero) tahun 2009 s.d. 2014.
Ignasius Jonan menjabat sebagai Dirut PT KAI (Persero) sesuai dengan penugasan pemerintah melalui Kementerian Badan Usaha Milik Negara Indonesia (BUMN) yang dipimpin oleh Menteri BUMN Sofyan Djalil, menggantikan Ronny Wahyudi yang menjabat sejak September 2005 yang kemudian Ronny diangkat kembali oleh pemerintah sebagai anggota Dewan Komisaris PT Industri Kereta Api (Inka). Jonan diangkat pada tanggal 25 Februari 2009.
Ignasius Jonan terpilih kembali sebagai Dirut PT KAI (Persero) pada tahun 2013 oleh Menteri BUMN saat itu, Dahlan Iskan.
• Lima Ruangan di SDN 1 Jatuh Kecamatan Pandawan Dipastikan Hangus Terbakar
• Jeans Cut Bray dan Maxi Dress Jadi Tren Fashion 2020, Rumah Mode Usung Era 70-an
• Pengadilan Arbitrase Olahraga Cabut Larangan Transfer, Chelsea Siapkan Dana Frank Lampard Rp 2,76 T
Pada 26 Oktober 2014, Ignasius Jonan diangkat menjadi Menteri Perhubungan dalam Susunan Kabinet Kerja Joko Widodo.
Setelah hampir 2 bulan pasca terjadi kekosongan jabatan Menteri ESDM sejak Arcandra Tahar diberhentikan pada 15 Agustus 2016 oleh Presiden Jokowi karena masalah dwikewarganegaraan, pada 14 Oktober 2016, Jonan kembali masuk ke dalam Kabinet Kerja Jokowi dan diangkat menjadi Menteri ESDM bersama Arcandra Tahar yang diangkat sebagai Wakil Menteri ESDM. (*)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Susi Pudjiastuti dan Jonan Dijagokan Sebagai Pengganti Dirut Garuda, Siapa Paling Berpeluang?