Laptop Tertinggal, Tjia Wen Chiang Terobos Api yang Berkobar di Rantauan Darat, Akibatnya Pun Fatal

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Suara lonceng terdengar bertalu-talu di ruang belakang Mulia Sejahtera Jalan Veteran Kota Banjarmasin Kalsel, Senin (23/12/2019) siang tadi.

Diiringi pula lantunan doa oleh sejumlah orang, nampak siang itu seorang perempuan memegang dupa pun terlihat memberikan penghormatan.

Dengan wajah yang sendu, ia juga terlihat bersujud berkali-kali ke arah sebuah peti jenazah di ruang belakang Mulia Sejahtera tersebut.

Ya, sikap sujud itu tidak lain adalah bentuk penghormatan terakhirnya kepada sang mendiang kakak yang telah meninggal dunia. Dia adalah Tjia Wen Chiang atau Daniel Tjiaya.

Daniel, sapaannya, juga merupakan satu dari dua korban jiwa yang meninggal dunia pasca musibah kebakaran di Jalan Rantauan Darat RT 20 Kecamatan Banjarmasin Selatan Kalsel, Senin dini hari tadi.

• Video, Raffi Ahmad Alami Kecelakaan Saat Liburan, Suami Nagita Terperosok Sampai Sebut Nama Allah

• Jadwal Siaran Langsung Boxing Day 2019 Liga Inggris di TVRI & Mola TV, Ada Liverpool & Man United

• LINK Video Streaming Online RCTI Indonesian Idol 2019 Top 10 Spektakuler Show 6, Live Malam Ini

Dipimpin oleh Bikhu Sampurno Kangmartono prosesi penyembahyangannya pun digelar di Rumah Duka Mulia Sejahtera Jalan Veteran, Senin tadi.

Selain sang adik, pada prosesi penyembahyangan itu juga turut hadir sejumlah keluarga, kerabat dan ibu Daniel.

Tidak terkecuali ayah sang mendiang, yang siang itu juga terlihat masih mengenakan seragam tahanannya sebagai warga binaan pemasyarakatan di Teluk Dalam.

Sementara Aryawati, tante korban, tidak menepis ponakan tersebut merupakan satu dari korban jiwa atas musibah kebakaran di Jalan Rantauan Darat, Senin dini hari tadi.

Sempat syok mendapatkan kabar itu, namun pun hanya bisa pasrah menerima kenyataan yang menimpa ponakannya, Senin dini hari tadi.

Kepada Banjarmasinpost.co.id, ia pun menceritakan semula Daniel sudah berada di luar dari bangunan terbakar. Namun melihat salah satu barangnya atau laptop tertinggal di dalam kamar, ia pun kembali masuk menerobos api.

"Mungkin karena kobaran api kala itu masih terlihat tidak besar, makanya Daniel memaksakan diri menerobos api," jelasnya.

Hingga kabar duka pun datang kepadanya. Daniel meninggal dunia di bangunan tersebut. Ia tewas dengan kondisi tertelungkup bersama sebuah laptop dan ponselnya di dalam toilet.

" Iya, mungkin saat itu dia ingin keluar setelah berhasil menemukan barang yang ingin dibawanya. Tapi karena mungkin keburu meledak dan api sudah membesar, jadi dia terjebak di dalam wc. Kan di sana ada motor kan," ceritanya.

Aryawati sendiri juga mengaku sebelumnya sempat membelikan motor baru terhadap ponakannya itu. Sedangkan motor tersebut kini turut terbakar pasca musibah kebakaran Senin dini hari tadi.

Aryawati mengatakan setelah dilakukan prosesi penyembahyangan, rencananya jenazah ponakan ia itu akan dikeramasi, Selasa (24/12/2019) besok. (banjarmasinpost.co.id/gha)