Barita Regional
Heboh Prostitusi di Apartemen Kalibata City, Terungkap Begini Modus Baru Anak Dibawah Umur "Dijual"
Para wanita yang hendak dijual kepada pria hidung belang tak lagi datang dengan pakaian terbuka.
BANJARMASINPOST.CO.ID, PANCORAN - Bisnis prostitusi terus berkamuflase untuk menghindarkan dari endusan aparat.
Para wanita yang hendak dijual kepada pria hidung belang tak lagi datang dengan pakaian terbuka. Mereka, begitu sopan sehingga sulit untuk mencurgai aktivitasnya.
Seperti halnya modus prostitusi terselubung di Apartemen Kalibata City. Wanita yang datang mengenakan busana muslim, namun ternyata bagian dari bisnis prostitusi.
Salah satu tokoh penghuni di Apartemen Kalibata City, Musdalifah, mengatakan modus prostitusi yang ada saat ini bahkan cenderung sulit terendus.
Wanita-wanita tersebut sekarang berkamuflase menggunakan pakaian yang jauh lebih sopan.
"Saya pernah dapat sekali. Dia pakai jilbab panjang, sopan sekali, padahal tidak benar," kata Musdalifah saat ditemui di Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (29/1/2020).
• Kisah Viral Bocah SD Nangis, Ikut Lomba Lari 21 Km, Tapi Saat Juara Ternyata Tak Ada Hadiahnya
• Hamil 7 Bulan, Ibu Kantin Ini Kepergok Suami Hanya Pakai Celana Dalam dengan Oknum Polisi di Kamar
• Es Buah Ambyar Terinspirasi Dari Lagu Didi Kempot, Ini Cerita di Balik Penamaannya
• Kejari Palangkaraya Sebut Kerugian Korupsi Sumur Bor Capai Rp 933 Juta
Ia mulai menaruh curiga ketika melihat tato yang ada di kaki wanita tersebut.
Musdalifah pun melapor ke sekuriti dan memintanya mengikuti wanita itu hingga unit yang dituju.
"Akhirnya dipanggil dan diturunkan sama satpam. Itu yang selalu kita lakukan," ujarnya.
Ia menuturkan, modus prostitusi terselubung yang ada saat ini sangat jauh berbeda dari sebelumnya.
"Dulu sebelum kita tertibkan itu kelihatan banget. Mereka pakai celana pendek sampai bokongnya kelihatan," ucap Musdalifah.
Pengelola Apartemen Kalibata Siap Penuhi Panggilan Polisi
Polres Metro Jakarta Selatan berencana memanggil pengelola Apartemen Kalibata City terkait kasus prostitusi anak di kawasan tersebut.
Pihak pengelola pun menyatakan kesiapannya untuk memenuhi panggilan polisi.
"Kita akan menjelaskan kondisinya seperti apa. Kita harus taat hukum," kata General Manajer Apartemen Kalibata City Ishak Lopung saat ditemui pada Rabu (29/1/2020).
