Kekurangan Guru PNS, Disdik Banjarmasin Siap Terima Ribuan Guru PPPK dengan Syarat ini

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin mengaku menyambut gembira rencana pemerintah pusat soal penghapusan status tenaga honorer di instansi pemerintah.

“Kami sih senang-senang saja dengan catatan yang menggaji PPPK itu dari dana APBN,” kata Sarwani, Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin.

Menurut Sarwani, dinas pendidikan siap menerima berapa pun jumlah guru PPPK yang akan diberikan pemerintah pusat ke Banjarmasin.

Namun persoalannya sampai saat ini, dinas pendidikan belum mendapatkan arahan lebih lanjut soal PPPK ini.

• Rencana Penghapusan Guru Honorer, Ketua Guru Honor Banjarmasin Minja Kebijakan Khusus

• Video Detik-detik Penjemputan Paksa Nikita Mirzani, Eks Dipo Latief Sempat Tak Mau Keluar Mobil

• Hasil Autopsi Lina Mantan Sule Diumumkan Hari Ini, Teddy Minta Rizky Febian Cabut Laporan?

“Jangankan 100, 200, 1.000 tenaga guru PPPK, bahkan 2.000 tenaga guru PPPK siap diterima di Banjarmasin karena memang kami kekurangan ribuan guru PNS,” katanya.

Sarwani memastikan jika penggajian PPPK itu berasal dari daerah, dipastikan Kota Banjarmasin itu akan menjadi terbebani dan menganggu keuangan APBD.

Seperti daerah Kabupaten Kotabaru saja sebagai daerah yang kaya menolak jika penggajian PPPK itu diserahkan ke mereka.

“Kotabaru yang kaya saja menolak penggajian PPPK diserahkan ke kabupaten setempat. Apalagi Banjarmasin juga pasti menolak jika penggajian diserahkan ke kota setempat,” katanya.