Bumi Murakata

Tingkatkan Kinerja Pelaporan Keuangan, PPTK Pemkab HST Bakal Gunakan Aplikasi e-Monev

PPTK di lingkungan Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) bakal menggunakan aplikasi e-Monev untuk pelaporan keuangan.

Editor: Hari Widodo
Diskominfo HST
Wabup HST, Berry N Furqon saat membuka workshop E-Monev. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI -  Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) bakal menggunakan aplikasi e-Monev untuk pelaporan keuangan.

Wakil Bupati Hulu Sungai Tengah (HST), Berry Nahdian Forqan, membuka workshop aplikasi e-Monev dan peningkatan kinerja PPTK di Grand Dafam Q Hotel Banjarbaru Sabtu (14/3/2020).

Narasumber penggunaan aplikasi ini yakni, Bappeda Provinsi Kalimantan Selatan Kasubbid Pengendalian Evaluasi dan Pelaporan Rahmat Maidiyanto, Inspektur Kabupaten Hulu Sungai Tengah Taufan Hidayat, Kepala BPKAD Kabupaten Hulu Sungai Tengah Teddy Taufani, Programmer IT Arif Rahman.

Sementara itu, selain narasumber dan PPTK juga berhadir asisten, staf ahli, dan undangan lainnya.

Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan, M Ramadlan, mengatakan tujuan pertemuan untuk memberikan pembekalan tentang Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 Perencanaan Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan dan  Peratuan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019.

"Kami ini menyamakan persepsi gerak langkah dalam bidang pengendalian evaluasi dan monitoring pembangunan di Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Melalui teknis aplikasi, serta mendorong peningkatan kinerja PPTK secara keseluruhan," bebernya.

Lanjutnya, sasaran kegiatan yakni  PPTK, kasubbag keuangan, pelaksana teknis laporan keuangan, serta petugas yang menangani pelaporan.

"Ini merupakan pertemuan penting guna mendapatkan informasi dan arah kebijakan dalam pengendalian monitoring pembangunan serta pemanfaatan anggaran daerah," bebernya.

Peserta workshop E-Monev di HST
Peserta workshop E-Monev di HST (Diskominfo HST)

Berry Nahdian Forqan, mengaku pada awal pelaksanaan aplikasi e-Monev yang sebelumnya mungkin masih ditemukan kelemahan-kelemahan dan kekurangan dalam mengakomodir setiap item kegiatan.

Namun, menurutnya, seiring berjalannya waktu pihaknya yakin aplikasi ini terus berkembangkan untuk memenuhi setiap unsur evaluasi pembangunan daerah. Sehingga pihaknya perlu mempelajari dengan lebih mendalam. Diantaranya melalui workshop.

"Saya berharap kami dapat terus menyempurnakan aplikasi  dan informasi yang disajikan. Sehingga gambaran pelaksanaan pembangunan dapat di sampaikan secara lebih utuh dan lengkap," harapnya.

Ia juga menghendaki agar peserta bisa lebih memahami tentang pelaksanaan e-Monev. Kemudian dapat mengaplikasikannya di instansi masing-masing secara benar dan tepat waktu.

"Tujuan akhir pelayanan kepada masyarakat menjadi lebih baik, tepat, transparan, dan bersinergi dengan Pemerintah Pusat," tegasnya. (AOL)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved