Kisah Pilu Korban Virus Corona Dibagikan Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Soimah Sampai Merespons Begini

BANJARMASINPOST.CO.ID - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil membagikan kisah pilu korban Virus Corona atau Covid-19 yang ia temui, Senin (23/3/2020) sampai penyanyi Soimah pun bereaksi.

Korban dari Virus Corona di tanah air teruse bertambah. Hingga Senin sore, diketahui total ada 579 kasus Covid-19 dari seluruh daerah di Indonesia.

Satu per satu curhatan terkait virus corona muncul di sosial media. Tak sedikit yang berbagi kepiluan akibat covid-19 baik itu dari keluarga pasien hingga dari tenaga kesehatan yang bertugas.

Salah satunya dibagikan oleh gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

• Ulah Ria Ricis Saat Wabah Virus Corona Diprotes Tetangga, Desainer Didiet Maulana Ikut Bersuara

• Tabiat Asli Verrell Bramasta Dibongkar Athalla Naufal, Bagaimana Febby Rastanty & Natasha Wilona?

• Foto Jadul Dewi Perssik Saat Menikah dengan Saipul Jamil Dipamerkan, Tegaskan Soal Bagian Tubuh Ini

• Muka Pucat Ashanty Saat Karantina Diri Cegah Virus Corona Diungkap, Anang Sebut Ibu Aurel Begini

Di akun Instagramnya, Ridwan Kamil membagikan foto hitam putih dirinya dengan seorang anak kecil yang sedang duduk di atas sajadah.

Keduanya sama-sama menadahkan tangan seperti gestur sedang berdoa.

Wajah bocah tersebut ditutupi stiker di unggahan sang gubernur.

Rupanya sang bocah merupakan anak dari orangtua yang terinfeksi virus corona.

Diceritakan Ridwan, bocah bernama Dede itu berkata pilu karena rindu dengan orangtuanya.

Syukurnya Dede tidak bernasib seperti orangtuanya yang positif terpapar covid-19.

Mantan Walikota Bandung itu lantas mengajak sang bocah untuk berdoa demi kesembuhan orangtuanya.

Untuk sementara waktu, ia akan menjaga Dede di rumahnya sampai kedua orangtua bocah itu dinyatakan sembuh.

Terakhir, Ridwan Kamil berpesan agar semua orang patuh dengan perintah social distancing supaya yang terjadi pada orangtua Dede tak terjadi pada orang lain.

"Sebut saja namanya Dede. Anak lelaki cerdas yang sedang bersedih. “Pak, Aku kangen ayah dan bunda Pak” kata dia dengan lirih. Agak tak kuasa saya melihat raut wajahnya.

Kemudian ia saya bimbing pake sarung dan dipandu berdoa untuk kesehatan kedua orangtuanya yang tidak bisa ditemuinya lagi. Ia terpisahkan oleh takdir karena ayah ibunya sedang dirawat karena keduanya positif terkena virus covid-19. Orangtuanya terpapar karena pergaulan sosial yang kurang bisa ditahan. Dede sendiri, alhamdulillah dites dengan hasil negatif. Hebat kamu de.