Berita Internasional

Lagi Jalan-jalan, Wanita Ini Temukan Gigi Hiu Purba Megalodon yang Sudah Punah, Para Ahli Curiga!

Wanita itu sudah sering melewati jalan tersebut, namun baru menemukan gigi megalodon, hiu yang sudah punah

Editor: Didik Triomarsidi
SHUTTERSTOCK/MARK_KOSTICH
Seorang pria menggenggam gigi Megalodon yang memiliki panjang sekitar 6 inci, predator hiu purba yang memiliki gigi besar. Gigi Megalodon bisa tumbuh sampai 7 inci, atau setara dengan sebuah pisang. 

Editor : Didik Trio Marsidi

BANJARMASINPOST.CO.ID - Seorang wanita menemukan gigi megalodon saat berjalan-jalan dengan anjingnya di Eglin, barat laut Florida, awal bulan ini.

Wanita itu sudah sering melewati jalan tersebut. Namun baru menemukan gigi megalodon belum lama ini.

Setelah diamati lebih lanjut oleh tiga ahli paleontologi dari Universitas Florida, mereka mengungkap bahwa gigi itu benar milik Carcharocles megalodon.

Megalodon (Carcharocles megalodon), yang berarti "gigi besar", adalah spesies hiu yang sudah punah. Megalodon merupakan predator puncak yang mendominasi lautan sekitar sekitar 23 hingga 2,6 juta tahun lalu pada kala Miosen Awal hingga Pliosen Akhir.

Kumpulan Ucapan Selamat Idul Fitri Tokoh dari Jokowi, Anies, Sandi, Ganjar hingga Bamsoet

Salman Khan Gagal Beri Kejutan di Lebaran Idul Fitri 2020, Film Terbarunya Dikalhkan Covid-19

DAFTAR HARGA Ponsel dengan RAM 6GB, 8GB, dan 12GB di Indonesia, Nyaman untuk Main Game

Berdasarkan temuan fosil yang sudah pernah ditemukan, para ahli percaya spesies ini panjangnya lebih dari 18 meter, tiga kali lebih besar dari ukuran rata-rata hiu putih besar (great white shark).

Menurut National History Museum di London, gigi megalodon dapat tumbuh hingga 7 inci, kira-kira seukuran pisang.


Ilustrasi Megalodon(Mary Parrish, Smithsonian, National Museum of Natural History)

Seekor megaledon memiliki 276 gigi dan kekuatannya sekitar 109.514 sampai 182.201 Newton (N).

Sebagai perbandingan, gigitan manusia kekuatannya sekitar 1.317 N dan hiu putih besar kekuatan gigitan sekitar 18.216 N.

Para ahli curiga, gigi itu ada di Eglin saat jalan tanah dibangun.

Dilansir Newsweek, Jumat (22/5/2020), fragmen-fragmen batuan yang menempel pada gigi megalodon memberi petunjuk di mana lokasi asalnya.

Richard C. Hulbert Jr., manajer koleksi, Divisi Paleontologi Vertebrata di Museum Sejarah Alam Florida, sebagian besar akar gigi hilang di satu sisi. Sisanya lebih lengkap dan berisi bebatuan asli.

"Ini sebenarnya petunjuk penting tentang sumber asli spesimen, jadi jika Anda memutuskan untuk menghapusnya (batu), maka saya sarankan Anda menyimpan potongan batu ini, atau bila potongan batu pecah saat dibersihkan, sebaiknya disimpan," katanya .

"Gigi ini berusia jutaan tahun," Kayla Klatt — yang menemukan gigi itu — mengatakan kepada Northwest Florida Daily News.

Klatt mengatakan, saat sedang berjalan-jalan dengan anjingnya tanggal 11 Mei 2020, dia melihat sesuatu yang bergerigi. Benda itu terkubur setengah di jalan.

Klatt kembali dengan seorang teman pada hari berikutnya untuk menggali benda itu.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sedang Jalan-jalan, Wanita Ini Temukan Gigi Hiu Purba Megalodon",

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved