Wabah Corona di Kalsel

GTPP Kalsel Kunjungi Pos Pantau Covid-19 di Perbatasan Tapin, Tim Senang Mendapati ini

Rombongan melihat kondisi langsung Pos Pantau Covid-19 Tapin yang sekaligus Pos Pam Cek Poin Operasi Ketupat Intan 2020 di Jalan arah Pasar Binuang

Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/nurholis huda
GTPP Covid-19 Kalsel memberi bantuan bagi petugas pos pantau Covid-19 di perbatasan Kabupaten Tapin di Desa Tungkap, Kecamatan Binuang, Kabupaten Tapin, Senin (25_5_2020) 

Editor: Eka Dinayanti

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Tim Komunikasi Informasi dan Edukasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Kalimantan Selatan mengunjungi Banua Anam, termasuk Kabupaten Tapin, Senin (25/5/2020).

Tim GTPP Covid-19 Kalsel itu bertolak dari kawasan Perkantoran Gubernur Kalsel di Kota Banjarbaru, setelah dilepas Ketua GTPP Covid-19 Kalsel, Sahbirin Noor, Gubernur Kalsel.

Rombongan tim dipimpin Ketua Harian GTPP Covid-19 Kalsel, Abdul Haris Makkie didampingi LO BNPB Brigjend (Purn) Syahyudi dan tim peliputan Biro Adpim Setdaprov Kalsel.

Asal Muasal Adik Via Vallen Positif Covid-19 Hingga Rumah si Pedangdut Didatangi Satpol PP & Polisi

Tak Merasakan Gejala, Aktor Bollywood Kiran Kumar Ternyata Positif Covid-19

Saat Meriahkan Idul Fitri 1441 H, Bupati Bener Meriah Aceh Malah Mengundurkan Diri, Ini Penyebabnya

Setibanya di perbatasan wilayah Kabupaten Banjar di Desa Tungkap, Kecamatan Binuang, Kabupaten Tapin, rombongan GTPP Covid-19 Kalsel berhenti.

Rombongan melihat kondisi langsung Pos Pantau Covid-19 Tapin yang sekaligus Pos Pam Cek Poin Operasi Ketupat Intan 2020 di Jalan arah Pasar Binuang Raya.

Ketua GTPP Covid-19 Kecamatan Binuang, Muliadi didampingi Kepala Puskesmas Binuang, Isro Antrikso dan Danramil Binuang, berdialog bersama rombongan GTPP Covid-19 Kalsel.

Muliadi mengatakan rombongan GTPP Covid-19 Kalsel senang karena sosialiasi pencegahan wabah virus corona atau Covid-19 menggunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak sudah berlaku dan dilaksanakan masyarakat di Binuang.

"Peran serta pengusaha di Binuang andil membantu pengadaan alat pelindung diri dan Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan di Binuang bersinergi dengan pengusaha," kata Muliadi yang juga Camat Binuang.

Muliadi mengaku sudah menghubungi Kepala PLN Binuang agar penerangan listrik pantau Covid-19 di malam hari dibuat lebih terang benderang.

"Penerangan ini menjadi evaluasi dari GTPP Covid-19 Kalsel selain meminta agar razia masker bagi warga dilaksanakan secara ketat," katanya.

Kemudian, personel pos pantau Covid-19 perbatasan menerima bantuan dari GTPP Covid-19 Kalsel, berupa alat pelindung diri, seperti sarung tangan, masker, kaca mata, susu segar kemasan kaleng.

"Harapan kami dengan diberi bantuan, semangat petugas pos pantau Covid-19 di perbatasan semakin bertambah semangat menjaga dan pencegah penyebaran Covid-19," kata Juru bicara GTPP Covid-19 Kalsel, HM Muslim.

(banjarmasinpost.co.id/ tar/lis)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved