Longsor di Tambang Emas Kotabaru
Longsor Tambang Emas di Sungai Durian Kotabaru, 5 Orang Tewas Ditemukan
Menurut kepala desa di lokasi longsor tambang emas Sungai Durian Kabupaten Kotabaru sebanyak lima orang ditemukan tewas.
Penulis: Herliansyah | Editor: Alpri Widianjono
Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID,KOTABARU - Tanah longsor terjadi di lokasi penambangan emas, Desa Buluh Kuning, Kecamatan Sungai Durian, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, menewaskan beberapa orang pekerja, Senin (1/6/2020).
Hingga berita kembali dilansir, korban ditemukan dalam kondisi meninggal berjumlah 5 orang. Salah satunya warga desa setempat.
"Sudah lima orang ditemukan. Satu warga Desa Buluh Kuning, empat orang pendatang," ujar Kepala Desa Buluh Kuning M Ilmi Darlan kepala Banjarmasinpost.co.id, melalui telepon genggamnya.
Menurut Ilmi, lima orang ditemukan dalam kondisi meninggal, tiga orang perjalanan evakuasi oleh petugas gabungan dibantu warga setempat.
• BREAKING NEWS: Tanah Longsor Timbun Penambang Emas di Sungai Durian Kotabaru
• Tertimbun Longsor, Dua Penambang Emas di Sungai Durian Kotabaru Ditemukan Tewas
Sekadar diketahui, lokasi penambangan emas berjarak cukup jauh dari permukiman warga. Untuk sampai ke lokaso ditempuh perjalanan lima jam jalan kaki.
"Kalau naik sepeda motor sekitar dua jam tiga jam. Karena jalan setepak" jelas Ilmi kepada banjarmasinpost.co.id.
Menggunakan kendaraan roda dua agar bisa sampai ke lokasi penambangan, tambah Ilmi, kendaraan digunakan harus kendaraan sudah dimodifikasi.

"Semacam kendaraan trail. Kalau kendaraan standar tidak bakalan bisa sampai ke sana. Di sana yang menambang jumlahnya banyak, ribuan," terang Ilmi.
Sementara itu Plt Kalak BPBD Kotabaru H Rusian Ahmadi Jaya membenarkan, sudah lima korban ditemukan kondisi meningal. Selain lima orang lainnya kondisi luka-luka.
(Banjarmasinpost.co.id/Helriansyah)